Share

BAB 35 MAJU

Kami sampai di kantor polisi, rasa aneh yang menjalari seluruh tubuh ini seakan mengambil kesadaran dan kekuatan besar yang bisa membuat kuat. Ada sisi lemah yang tiba-tiba menyerang dari sisi gelapku. Hingga membuat tubuh ini mematung di pintu masuk.

Mas Yanuar menghentikan langkah ini kala hampir mencapai pintu masuk. Sedikit tersentak, aku mendapati mata tajam itu menyorot ke arahku yang tampak bingung seperti seseorang yang kehilangan arah.

"Tetap semangat, jangan pernah gentar. Ada aku," bisiknya dengan mengelus punggung ini berulang-ulang.

Aku mengangguk dan kami pun meneruskan langkah menuju ruangan sang kepala bagian. Mas Yanuar mengetuk pintu tiga kali, hingga suara dari dalam mengizinkan untuk membuka dan menyuruh masuk.

Lelaki yang hampir seusiaku duduk dengan senyum ramahnya, mempersilahkan duduk lalu menghadap kami yang telah duduk berjajar di kursi panjang sampingnya.

"Ada apa, Mbak? Kenapa nggak mau di selesaikan di balai desa?" tanyanya ramah.

Aku tersenyum masam sam
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status