Share

Delapan puluh enam

Mentari mengantar Bachtiar ke sekolah, walau dengan hati yang berkecamuk, karena kepikiran soal Benji.

Bachtiar juga dari tadi merengek mencari Daddy nya, karena Benji pergi tanpa pamit.

Mentari bilang kalau Benji pergi kerja, karena buru-buru jadi nggak bisa ngantar Bachtiar sekolah.

Sekarang Bachtiar lagi masuk ke dalam kelas, dia berkenalan dengan teman-teman baru nya tadi.

Bachtiar itu mudah akrab sama orang, dan dia juga nggak takut sama orang baru, jadi mudah untuk beradaptasi.

Mentari melihat handphone nya berharap Benji menelpon nya dan menjelaskan semuanya.

Tapi sayang, Benji sama sekali nggak ada kabar, bahkan nomornya juga nggak aktif.

"Jahat kamu kak..." Ucap Mentari kesal.

Pikiran buruk sudah menghantui Mentari, apa Benji beneran pergi sama perempuan yang bernama Rani itu? Siapa Rani? Batin Mentari.

"Kamu seli

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status