Share

Bab 17

STATUS WA ADIK IPARKU 17

"Usia kehamilan dua belas minggu, janin dan ibunya sehat ya. Selamat Pak Radit."

Dokter sp-OG yang memeriksa Riris tersenyum, namun wajahnya kemudian berubah setelah melihat lelaki di depannya, bukannya senang, malah tampak kaku. Sang dokter mungkin mengira bahwa adikku tak menginginkan kehamilan kedua istrinya. Dia tentu saja tak tahu.

Setelah hasil pemeriksaan darah di klinik yang dilakukan oleh Dokter Nayla ternyata positif, dia meminta kami membawa Riris ke dokter kandungan untuk mengetahui usia kehamilannya secara pasti karena kliniknya adalah klinik umum, tak ada alat USG. Maka, setelah Riris siuman, tanpa menunggu lagi, malam ini juga kami membawa Riris ke praktek dokter sp-OG tempatku dan Mas Reno periksa. Dokternya hampir tutup karena sudah jam sepuluh malam, tapi Radit memaksa, bahkan memohon-mohon. Dan kini, reaksinya membuat sangat dokter emosi.

"Anda tidak menyukai kehamilan istri anda?"

Radit masih diam, sementara Riris yang duduk sambil menunduk
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status