Share

Bab 13 SUAMIKU TAK TAHU AKU ISTRINYA

"Ka - kamu."

"Iya, aku. Kenapa? Kamu kaget?"

"Kalian semua keluar! Tinggalkan kami berdua!" Ardian menyuruh satpam dan resepsionis yang dari tadi mengikutiku untuk pergi.

Dengan kasar Ardian menarik lengan tanganku. "Ngapain kamu ke sini?"

Kuhembuskan napas kasar persis di depan wajah Ardian. "Ngapain? Memangnya ada larangan seorang istri datang ke kantor suaminya sendiri."

Tangan Ardian terlihat mengepal. Raut wajahnya begitu kesal mendengar jawaban dariku.

"Tutup mulut kamu!"

Hebat kamu Ardian. Memperlakukan istri sendiri begitu kasar. Beda sekali dengan sikap lembut yang selalu kamu tunjukkan pada Rubi.

"Kenapa aku harus tutup mulut? Senang atau tidak, nyatanya aku tetap istri kamu. Camkan itu Ardian!"

"Bukannya kamu sudah pergi? Ngapain kembali lagi?" Ardian berjalan memutari tubuhku.

"Aku datang untuk minta keadilan sebagai seorang istri. Kamu, Mama, dan adikmu sudah memperlakukanku tidak adil, Ardian. Bahkan orang tuaku pun kalian jadikan pembantu. Orang-orang tidak punya hati.
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status