Karma Suami Tukang Selingkuh

Karma Suami Tukang Selingkuh

last updateLast Updated : 2025-05-16
By:  Oktaviyani deviOngoing
Language: Bahasa_indonesia
goodnovel18goodnovel
Not enough ratings
49Chapters
1.4Kviews
Read
Add to library

Share:  

Report
Overview
Catalog
SCAN CODE TO READ ON APP

Pernikahan Faiz dan juga Aluna menginjak 2 tahun, namun mereka belum juga memiliki buah hati membuat Faiz akhirnya berpaling dari istrinya, sanggupkah Aluna menerima kenyataan jika suaminya lebih memilih perempuan lain?

View More

Chapter 1

Bab 1. Suara Aneh dari Dalam

"Ah, iya mas.. Lebih d a l a m."

Deg.

Degub jantung Aluna seketika berpacu dengan cepat ketika mendengar sayup-sayup l e n g u h a n dari seorang perempuan.

'Suara itu?' batin Aluna, menerka-nerka.

Langkah Aluna mengendap-ngendap rasa penasaran semakin tinggi seiring dengan l e n g u h a n tak pantas dirinya dengar.

Seingat dia hanya Marni sang Art yang ada di rumah ketika dia pergi ke rumah sakit untuk mengurus ibu mertuanya terlebih dahulu.

BRAK!

Pintu di buka dengan keras Aluna sudah siap dengan ponsel yang mengarah pada mereka.

CEKREK.

Deg!

Aluna terdiam seketika melihat pasangan sejoli tengah memadu kasih itu di atas r@nj@ng. Badan nya bergetar hebat seiring ponsel yang dia masukkan ke dalam saku pakaian.

PRANG! Aluna memb4nt1ng vas bunga yang ada di kamar.

BUGH! tidak hanya itu saja, Aluna pun melempar photo-photo yang terpajang di atas nakas.

"Kurang ajar. Begini kelakuan kalian di belakang, saya! Hah?!" Aluna menarik rambut Marni yang terurai.

"Aaaaa, mas tolong rambutku sakit!" teriak Marni.

"S-sayang, dengarkan penjelasan aku dulu." Faiz berusaha melerai tangan sang istri pada kekasih gelapnya itu.

Aluna menepis tangan sang suami seraya masih menjambak palakor tersebut.

"Heh! Dasar pembantu ulung. Kamu saya kerjakan disini untuk bekerja. Bukan malah kerja kuda-kudaan sama suami orang!" Aluna semakin kencang menarik rambut Marni.

"Aaaa, sakit!" Marni hanya bisa meringis merasakan sakit.

"Sakit? Iya? Ini tidak sebanding dengan apa yang kamu lakukan, MARNI!" Teriak Aluna masih belum puas dengan pembantunya.

BRUKH!

Aluna mendorong tubuh Marni seiring j4mbak4n rambut dia lepaskan. Faiz hanya bisa diam saja ketika istrinya sudah marah seperti itu.

"Apa? Mau kamu aku lempar?!" Aluna melihat ke arah sang suami ketika ia mencoba untuk membantu Marni.

Melihat Marni terjatuh seperti itu membuat Faiz mengurungkan niatnya untuk membantu. Dia tidak menyangka jika istri yang selama ini terlihat lugu bisa membabi buta seperti ini.

Ngeri. Hanya satu kata yang dapat Faiz ucapkan dalam hatinya.

Isak tangis mulai terdengar Marni kesakitan akibat j4mbak4n juga dorongan kuat dari sang majikan. Ia pun tidak menyangka jika sang nyonya terlihat lugu lemah lembuat bisa melakukan ini semua pada dirinya.

"Cup-cup. Gak usah nangis begitu dong, Marni. Saya tau kamu hanya pura-pura." Aluna mendekati Marni, sebisa mungkin ia menahan air mata nya nyaris terjatuh.

"Pura-pura? Kamu gak liat saya kesakitan begini, hah?" Marni merasa geram.

Prok Prok.

Suara tepuk tangan Aluna layangkan ia merasa kagum pada pembantu yang dia bawa dari kampung.

"Setelah kamu mendapatkan kepu4s4n dari suami saya. Kamu berani, Marni?"

"Kenapa tidak, dia yang selalu datang pada saya dan menginginkan saya kapanpun dan dimana pun." ejek Marni, ia tersenyum sisnis.

Deg.

Lagi dan lagi kenyataan pahit harus dia terima suami yang selama ini terlihat alim juga menjaga pandangan pada lawan jenis membuat Aluna setiap hari jatuh hati pada lelaki tersebut.

Nyatanya, semua itu demi menutupi kebusukan dia bersama pembantu, M e n j i j i k a n.

Ha Ha Ha

Tawa Aluna menggema pada seluruh ruangan kamar Marni.

Sakit? Sudah pasti, dia berusaha terlihat tenang demi bisa melawan plakor yang tidak bisa berterimakasih.

PLAK!

Satu t a m p a r a n mendarat di pipi Marni, namun kali ini Faiz menahan lengan istrinya agar tidak lagi menyakiti Marni.

Dia tidak setega itu membiarkan istrinya terus-terusan merog pada pembantunya.

"Diam, kamu mas! Aku belum puas." Aluna berusaha melepaskan cengkraman Faiz. Namun, tenaga nya seolah habis membuat Aluna terdiam.

Melihat sang istri bisa di kondisikan Faiz segera memberikan kode menggerakan mata melihat pada Marni.

Gadis itu menganggukkan kepala mengerti dengan kode yang di berikan segera berdiri dan hendak melangkah.

BRUKH!

"Aaaaa!" jerit Marni.

Langkah Marni tersandung oleh kaki jenjang Aluna yang sengaja dia rentangkan.

"Ups, maaf sengaja." tanpa dosa Aluna berkata seperti itu membuat darah Marni seolah naik ke ubun-ubun.

Terlihat dari mata nya yang merah juga kepalan tangan segera dia berdiri siap untuk melawan Aluna.

Namun, belum juga tangan nya akan menyentuh pipi mulus sang majikan Faiz lebih dulu mencegahnya.

"Jauhkan tanganmu, dari istri saya!" bentak Faiz membuat Marni melongo tak percaya.

"A-apa, mas? K-kamu bela dia?"

Expand
Next Chapter
Download

Latest chapter

More Chapters

To Readers

Selamat datang di dunia fiksi kami - Goodnovel. Jika Anda menyukai novel ini untuk menjelajahi dunia, menjadi penulis novel asli online untuk menambah penghasilan, bergabung dengan kami. Anda dapat membaca atau membuat berbagai jenis buku, seperti novel roman, bacaan epik, novel manusia serigala, novel fantasi, novel sejarah dan sebagainya yang berkualitas tinggi. Jika Anda seorang penulis, maka akan memperoleh banyak inspirasi untuk membuat karya yang lebih baik. Terlebih lagi, karya Anda menjadi lebih menarik dan disukai pembaca.

Comments

No Comments
49 Chapters
Explore and read good novels for free
Free access to a vast number of good novels on GoodNovel app. Download the books you like and read anywhere & anytime.
Read books for free on the app
SCAN CODE TO READ ON APP
DMCA.com Protection Status