Share

Aku Hina Bukan?

“Kau jangan menakutiku!” sergah Ian. Ia tidak amat mengerti tapi jelas meragukan Ash bisa melakukan kriminalitas menjijikkan itu.

“Apa kau mabuk? Atau wanitanya terlihat tua tapi belum cukup umur? Kau tertipu? Dia mengaku cukup umur?” Ian memberondong dengan pertanyaan yang sekiranya bisa sedikit menyelamatkan moral Ash.

“Bukan itu! Dia…” Ash mendesah lalu menegakkan punggung, tapi tidak benar-benar tegak. Ia menyangga kepalanya dengan tangan, representasi kalau memang kepalanya sedang amat berat.

“Dia apa? Katakan! Aku akan menjauh darimu mulai dari sekarang kalau memang kau busuk. Aku tidak mau kena masalah juga!” desak Ian.

“Mulia sekali, dan terima kasih atas dukungannya.” Ash mendengus mendengar betapa sedikitnya niat Ian bertahan disisinya saat ada masalah. Tapi memang begitulah Ian. Ash betah bersamanya karena selalu blak-blakan.

“Well, kau tidak perlu aku kalau punya masalah seberat itu. Ayahmu saja akan cukup menyelesaikan…”

“SHUT YOUR MOUTH! Kau ingin aku makin mual?!” benta
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP
Comments (5)
goodnovel comment avatar
Irma Zuraida
marathon nih bacanya..... Ash pasti mencari lama Mary....ank kecil yg disukainya duluu...
goodnovel comment avatar
virnaputriberliani
Bikin penasaran banget ceritanya.. keren keren
goodnovel comment avatar
Elly theo
Aduhhhh msh awal aja udh gemesin bgt ash
VIEW ALL COMMENTS

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status