Share

BAB 90 WAKTU

"Aku tidak pernah bermaksud ingin mempermalukanmu dengan sifat keras kepalaku. Sejak dulu aku hanya ingin memulai usahaku sendiri, doakan saja semuanya berhasil dan kuharap kau tidak malu memiliki suami pedagang ikan keras kepala sepertiku." Tara masih menggenggam tangan Erica menunggu sampai wanita itu mengangguk.

"Sudah ribuan kali kukatakan aku ingin melaluinya bersamamu tak perduli kau putra siapa."

Dari sejak notaris nyonya Marisa meninggalkan tumpukan berkas itu di meja Tara, Tara sama sekali tidak tertarik untuk sekedar mengintip atau membacanya. Justru Erica yang beberapa hari ini merasa tidak tenang sampai akhirnya membuka-buka lampiran berkas tersebut dan meneliti  bunyi poin dalam salina wasiat nyonya Marisa.

"Tara sebaiknya kau temui beliau," saran Erica yang bahakan b

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (12)
goodnovel comment avatar
Annisa Purwadi
solusinya,tara tinggal dg bibi Marisa ajak erica dan ibunya.jd bisa menjaga 2 ibu sekaligus.
goodnovel comment avatar
Marlhee
kok kerasa lagi ngupas bawang ya, ato air mataku yang sudah teramat bocor
goodnovel comment avatar
Murni Aty
ayo terima tara, kasian ny. merisa 😢
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status