Share

Bab 112

Keesokan paginya, seperti biasa Karina akan bersiap-siap ke kampus. Ia memakai hoodie pemberian Langit dan celana jeans panjang. Rambutnya ia kucir kuda yang membuat penampilannya terlihat tomboy.

Ia segera menyambar tasnya dan memasuki ruang makan. Ia mencomot dua potong roti lalu melahapnya dengan cepat.

"Pelan-pelan, Karina," tegur Suri.

Karina hanya tersenyum lalu meneguk susu hangat sampai tandas. "Aku pergi dulu, ya, Bi. Semalam aku kecapekan jadi langsung tidur sampai lupa ngelanjutin skripsiku. Ini aku bernsgkat pagi-pagi buat nerusin skripsiku," ujarnya.

Suri hanya geleng-geleng kepala. "Hati-hati di jalan."

"Siap, Bi. Bye." Karina keluar rumah dengan riang. Namun seketika raut cerianya lenyap saat mendapati kehadiran Elard yang berdiri di teras sambil tersenyum kepadanya.

"Ngapain kamu disini?" tanya Karina sedikit ketus.

"Jemput kamu."

"Gak perlu, aku bisa pergi sendiri." Karina lalu menaiki motornya dan seketika ia terbelalak kaget ketika menyadari ban motornya kempes.

"Ma
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status