Share

33. We Sleep Together

Lisa melirik sekilas jam dinding di kamarnya. Waktu menunjukkan pukul satu dini hari.

Di luar sana masih hujan deras, belum berhenti sejak pukul sebelas tadi. Lisa menaruh kain kompres di dahi Ares, mengecek sebentar suhu badan pemuda yang sedang terlelap di depannya dengan punggung tangan. Suhu tubuh Ares lumayan turun, tidak setinggi tadi, membuat Lisa bernapas lega. Padahal tadinya ia berencana menghubungi bundanya jika panas pemuda Reigara itu tidak turun juga.

Masalahnya Lisa tidak berpengalaman. Ia tidak pernah menangani orang demam sendiri sebelumnya.

Tadi Ares sempat bangun, makan roti sedikit, lalu minum obat. Setelahnya pemuda itu tidur. Bukan di kamarnya sendiri, tetapi di kamar Lisa. Ares terlalu lemas meskipun hanya untuk berpindah kamar.

Dan yang membuat Lisa heran, tidak ada motor Ares di depan rumah saat Lisa mengeceknya. Pemuda itu pulang dengan apa? Berjalan kaki? Astaga... Yang benar saja?

<

Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status