Share

Chapter 39. Between Lies

Entah kenapa, segala rasa kesal dan jengkel seketika menguap saat melihat Foxy dalam keadaan tidak berdaya. Perempuan yang membelakanginya sedang menghantamkan palu bertubi-tubi pada kedua tangan Foxy, yang menyebabkan wanita pengacara itu menjerit histeris.

Maddox tidak lagi berpikir, langsung menembakkan senjata dan tepat menembus tengkorak Ruby!

Dor!

Foxy menjerit ketakutan begitu cipratan darah seperti meledak dari kening wanita penyiksanya. Tubuh Ruby ambruk menindihnya dan Foxy semakin menggigil ketakutan.

“Diam, Foxy!” bentak Maddox.

Wajah Foxy tampak kacau dan kedua tangannya terlihat hancur. Maddox tidak bisa membayangkan kerusakan yang Ruby sebabkan pada kedua tangan kliennya.

Dengan hati-hati, Maddox melepaskan tali pada pergelangan tangan juga kaki, lalu menopang tubuh wanita itu.

“Kau tidak apa-apa?” tanya detektif itu kemudian.

Foxy mengangguk sementara air matanya kembali berlinang. Dia tidak menyangka akan selamat dan Maddoxlah yang menyelamatkan dirinya.

“Aku
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status