Secret Agent Maddox

Secret Agent Maddox

last updateTerakhir Diperbarui : 2023-08-03
Oleh:  Theresia Rini STamat
Bahasa: Bahasa_indonesia
goodnovel16goodnovel
10
10 Peringkat. 10 Ulasan-ulasan
110Bab
12.2KDibaca
Baca
Tambahkan

Share:  

Lapor
Ringkasan
Katalog
Pindai kode untuk membaca di Aplikasi

Sinopsis

Kisah pilu tentang menemukan saudara kandung yang telah terpisah selama beberapa dekade. Sang adik menjadi detektif, sementara kakaknya adalah pembunuh bayaran. Apa yang akan Joe lakukan, jika adik yang selama ini ia cari adalah target yang harus ia bunuh? Xander Maddox, detektif pembakang yang selalu memiliki pemikiran gila dan melanggar aturan kepolisian Las Vegas. Terlibat dalam tugas berbahaya dan jatuh cinta pada saksi pembunuhan yang menyimpan begitu banyak rahasia, Foxire Dawson. Maddox juga harus berhadapan dengan organisasi mafia serta diburu oleh kaki tangan mereka, Joe Black. Fakta berikutnya cukup menguncang, karena pembunuh bayaran itu adalah kakak kandungnya sendiri, sekaligus bekas kekasih Foxire Dawson. Akankah Maddox bisa menerima Foxy dengan masa lalu kelamnya? Atau cinta mereka harus tersingkir karena mengalah demi Joe Black? Xander Maddox, detektif yang menjadi secret agent paling ditakuti, harus berjuang di antara cinta segitiga dan konspirasi kotor dunia politik juga kejahatan internasional! "Aku mengingatmu, Mad. Bayi yang pernah kubanggakan menjadi saudara lelaki. Jika kini aku harus mundur demi kebahagiaanmu, jangan halangi. Karena demi mencari dirimu, aku berusaha untuk tetap hidup!” "Brengsek! Jangan selalu berkorban demi aku, Joe!"

Lihat lebih banyak

Bab 1

Chapter 1. Life at Las Vegas

Kantor polisi yang ada di pusat hiruk pikuk Las Vegas tampak hilir mudik perwira dan mobil patroli. Penuh dengan corak warna kriminalitas yang beragam, kesibukan para penegak hukum di tempat tersebut nyaris tak pernah berhenti.

Menjelang siang, sosok perwira gagah dengan rambut hitam dan wajah keras tampak berjalan dengan ayunan kaki ringan. Tidak mempedulikan sekitar, pria dengan pancaran sinar tajam tersebut meneguk gelas kertas kopinya.

Topi khas detektif Sherlock Holmes yang menjadi legenda selalu bertengger di kepala pria itu. Xander Maddox, detektif yang terkenal dengan sikap acuh dan penyendiri tersebut tiba di kantor menjelang pukul sepuluh.

Hampir sebagian besar rekan kerjanya tidak menyukai pria tersebut. Selain karena kasar dan acuh, Maddox juga selalu menolak bekerja sama dalam tim.

Akan tetapi Tim Muller, kaptennya, selalu mengandalkan dan menyukai Maddox. Pria itu menjadi satu-satunya manusia yang bisa mengendalikan detektif pembangkang tersebut.

“Pagi!” sapa Tim pada seluruh timnya saat briefing.

Tidak ada tanggapan, semua mulut bungkam serta menunjukkan wajah tidak suka. Bukan karena antipati terhadap Tim, tapi kehadiran Maddox yang selalu dibela kapten mereka membuat rekan kerjanya muak.

“Terima kasih telah menyelesaikan kasus pembobolan bank terakhir!” Tim melirik ke arah Maddox, sembari membuka dokumen yang akan ia tugaskan pada timnya hari ini. “Kerja yang bagus, Maddox!”

“Yah, selalu Maddox! Si Anak Emas yang memborong penghargaan!” cibir Luke dari belakang.

Komandannya tersenyum samar, tampak tak terganggu oleh komentar tersebut. Selanjutnya Tim membacakan satu persatu tugas masing-masing, lalu menyudahi dengan pandangan menyeluruh.

“Tugas juga sudah ada di papan, silakan periksa dan selamat bersenang- senang!” pungkas Tim mengakhiri briefing singkat pagi itu.

Semua meninggalkan ruangan dengan terburu-buru seperti ingin menghindar. Maddox tinggal sendiri bersama Tim, dengan kepulan asap yang terjepit di bibirnya.

“Aku merasa semua orang semakin menyukaiku!” cetus Maddox dengan sinis.

Tim tertawa, menyerahkan beberapa lembar kertas padanya.

“Kau selalu menjadi yang terfavorit di kepolisian kita!” timpal Tim.

Maddox membaca rangkuman kasus yang tertulis pada tiap lembaran. Wajahnya tanpa ekspresi dan tampak tidak berminat. Seraya bangkit, ia menyodorkan kembali kertas tersebut pada Tim. Mata birunya menatap sang komandan dengan tajam.

“Serahkan pada Chris. Aku ada urusan.”

Maddox menjauh dari kaptennya dengan langkah panjang.

“Mad! Kau tidak bisa selalu seperti ini!” protes Tim tampak berang. Maddox tetap melangkah tanpa menoleh kembali.

“Aku harus menuntaskan pembicaraan dengan Jimmy!” teriak Maddox, lalu lenyap di balik pintu. 

Jimmy adalah pemilik kasino yang kini dicurigai mempekerjakan gadis muda dari Asia secara ilegal. Maddox sudah mengincar dan ingin segera menguak kelicikan pria tua yang berpenampilan koboi tersebut. Secara tidak sengaja, Maddox menemukan fakta bahwa Jimmy telah menyogok bagian imigrasi untuk tidak menyidak kegiatan bisnisnya selama ini.

“Sial!” umpat Tim dengan kesal. 

Terkadang penyesalan selalu ia rasakan setiap menghadapi sikap Maddox yang semau sendiri. Tidak ada yang bisa mereka lakukan, karena Maddox telah membuktikan diri sebagai detektif ulung, yang selalu berhasil memecahkan kasus rumit, di mana rekan lainnya tidak bisa tangani.

Menjadi bagian dari kepolisian Las Vegas yang memiliki pimpinan tertinggi Sheriff, Tim juga mendapat tekanan dari atasannya untuk menertibkan Maddox dalam bertugas.

Jika penjahat yang menjadi buruannya adalah dari kasus pelecehan seksual terhadap perempuan dan anak-anak, Maddox tidak pernah membiarkan buronannya hidup. 

Para penjahat sangat gentar sekaligus mencari kesempatan untuk bisa membalas dan menjebak Maddox. Namun mereka selalu selangkah lebih lambat, sementara pria itu selalu unggul dalam segala hal.

Meski begitu, penampilannya yang tampan dengan rambut ikal panjang yang diikat sembarangan, menjadi daya tarik tersendiri.

Tato yang menghiasi tangannya membuatnya sebagai detektif macho yang mampu meruntuhkan para wanita yang tidak mengenalnya dengan baik, tapi dia bukanlah pria hidung belang. Selama ini Maddox tidak pernah terlibat dalam percintaan serius.

Hidupnya selalu ia curahkan dalam pekerjaan. Gayanya untuk bersantai adalah dengan minum sendiri di sebuah bar kecil yang berada di ujung kota Las Vegas.

Kota yang terkenal sebagai kota judi dunia tersebut tidak mampu menggoyahkan pribadinya menjadi pria yang tenggelam dalam hidup serba mewah, meski itu adalah pilihan rekan lainnya.

“Aku bersumpah akan mengalahkan dia suatu saat nanti!” desis Chris geram. Detektif tampan berambut pirang itu selalu ingin menyaingi Maddox.

“Yeah! Dalam mimpimu!” cibir Jean Lockey. 

Wanita yang bekerja di bagian administrasi kepolisian sebagai pengolah data ini, menjadi satu-satunya pendukung Maddox. Jean adalah perempuan penyuka sesama jenis yang kutu buku dan dianggap wanita aneh. 

Jean juga seorang ahli komputer dan memiliki kemampuan meretas jaringan paling rahasia negara. Maddox mendapatkan kemudahan dalam mendapat informasi dari Jean.

“Aku akan membuktikannya, Lockey! Jangan panggil aku Chris Harlow jika tidak bisa menjadi pemenang!” bantah Chris jengkel. 

Jean mengibaskan tangannya dan berlalu dengan acuh.

Berbanding terbalik dengan Maddox, Chris Harlow adalah detektif yang menjadi pujaan rekan-rekan kerjanya. Perwira yang satu itu cukup cemerlang dan menjadi kesukaan kepala polisi pusat, atasan Tim Muller. 

Semua tahu jika Chris selalu mencoba menjatuhkan Maddox, serta ingin mengungguli kinerja si detektif pembakang, tapi sayangnya selalu gagal.

Secara fisik Chris memang menarik. Pria berambut pirang dengan mata hijau menawan ini memiliki postur mempesona dan menjadi pujaan rekan kerja wanitanya. Tapi jika dibandingkan Maddox, dia akan selalu menjadi yang kedua.

Tampilkan Lebih Banyak
Bab Selanjutnya
Unduh

Bab terbaru

Bab Lainnya

To Readers

Selamat datang di dunia fiksi kami - Goodnovel. Jika Anda menyukai novel ini untuk menjelajahi dunia, menjadi penulis novel asli online untuk menambah penghasilan, bergabung dengan kami. Anda dapat membaca atau membuat berbagai jenis buku, seperti novel roman, bacaan epik, novel manusia serigala, novel fantasi, novel sejarah dan sebagainya yang berkualitas tinggi. Jika Anda seorang penulis, maka akan memperoleh banyak inspirasi untuk membuat karya yang lebih baik. Terlebih lagi, karya Anda menjadi lebih menarik dan disukai pembaca.

Komen

user avatar
Mamen Gonzales
nice story
2023-09-06 19:47:36
0
user avatar
Ricky Rick
Ceritanya bagus .. karakter yang dibuat cukup baik & dalam. Semakin menegangkan serta membuat penasaran akan kelanjutan ceritanya
2023-06-04 02:17:40
0
user avatar
Duha Asror
hai kak ayo dong sambung lagi ceritanya bikin penasaran
2022-08-03 05:59:45
0
user avatar
rolik_kurniawan
author, ditunggu kelanjutannya ya....
2022-02-06 00:51:06
0
user avatar
RR Maesa
penasaran...
2021-10-02 15:52:46
1
user avatar
DRoss
Hai, Mak Tere. ... Suka sama karakter² kaya Maddox
2021-09-27 22:21:48
1
user avatar
Honey Lemon
baper sama karakter Maddox wkwk
2021-09-24 12:04:20
1
user avatar
HENY PU
Xander Maddox, detektif impian
2021-09-17 13:59:04
1
user avatar
Theresia Rini S
Hai hai semuanya .... Bagi yang menyukai kisah Maddox, bantu dong dengan meninggalkan komentar di kolom ini. Apresiasi kalian membangkitkan semangatku! cheers T.R Sue
2021-09-13 10:44:10
1
user avatar
Duha Asror
mantap nih akhirnya ketemu juga
2022-01-27 22:42:53
0
110 Bab
Jelajahi dan baca novel bagus secara gratis
Akses gratis ke berbagai novel bagus di aplikasi GoodNovel. Unduh buku yang kamu suka dan baca di mana saja & kapan saja.
Baca buku gratis di Aplikasi
Pindai kode untuk membaca di Aplikasi
DMCA.com Protection Status