Home / Romansa / Jerat Ambisi Penguasa Kejam / Menyelamatkan Victor

Share

Menyelamatkan Victor

Author: Si Nicegirl
last update Last Updated: 2025-05-25 07:22:09

“Surat perjanjian?”

Lilian mendorong mama nya untuk mempertegas pertanyaan nya itu pada kedua orang tuanya.

"Apa Mamá dan Padre menjualku pada keluarga itu? Kalian menjual putri kalian sendiri? Sejak awal baik aku setuju atau tidak, aku tetap harus menikahi pewaris itu, ya kan?" tukas Lilian.

Dengan air mata yang terus berlinang, ia menepis tangan mamá Liana yang hendak memegang pundaknya itu.

“Ya ... Kami menjamin kalau kamu tidak akan kabur dari pernikahan itu dengan nyawa kami.” jawab padre Lionel sambil menundukkan kepalanya, terlihat sekali el padrenya itu merasa sangat meyesal dan merasa buruk karena putrinya sendiri mengira ia telah menjualnya.

“Kenapa bisa seperti itu? Bukannya padre meminta bantuan klan Omero dari jeratan hukum dan ancaman exito negro? Lalu kenapa sekarang kita juga terjerat perjanjian mematikan itu dengan klan Omero? Bukannya i
Continue to read this book for free
Scan code to download App
Locked Chapter

Latest chapter

  • Jerat Ambisi Penguasa Kejam   Poor Lilian

    Dua minggu yang lalu. “Ada berita apalagi, Erasmo?” tanya Rino dengan suara khasnya yang sangat berat. “Don Victorino! Sênorita Lilian saat ini masih bersama dengan tuan muda Victor di pesta pernikahan tuan Edzhar, dan ini adalah video kebersamaan mereka,” Jawab Erasmo, sambil menyerahkan sebuah tab kepada Rino. Rino memperhatikan dengan seksama video dalam gallery di tab tersebut. Tatapannya yang tajam terus memperhatikan setiap gerak gerik Victor dan Lilian yang terlihat sangat mesra di dalam video itu. Jantung Rino mulai berdegup kencang melihat kemesraan mereka saat berdansa, hingga akhirnya mereka berc1uman di tengah aksi dansa mereka yang sangat mencuri perhatian pedansa lainnya, termasuk juga dari kedua mempelai. Tangannya mengeras, kemudian sambil menggeram Rino melempar tab tersebut hingga terja

  • Jerat Ambisi Penguasa Kejam   Menyelamatkan Victor

    “Surat perjanjian?” Lilian mendorong mama nya untuk mempertegas pertanyaan nya itu pada kedua orang tuanya. "Apa Mamá dan Padre menjualku pada keluarga itu? Kalian menjual putri kalian sendiri? Sejak awal baik aku setuju atau tidak, aku tetap harus menikahi pewaris itu, ya kan?" tukas Lilian. Dengan air mata yang terus berlinang, ia menepis tangan mamá Liana yang hendak memegang pundaknya itu. “Ya ... Kami menjamin kalau kamu tidak akan kabur dari pernikahan itu dengan nyawa kami.” jawab padre Lionel sambil menundukkan kepalanya, terlihat sekali el padrenya itu merasa sangat meyesal dan merasa buruk karena putrinya sendiri mengira ia telah menjualnya. “Kenapa bisa seperti itu? Bukannya padre meminta bantuan klan Omero dari jeratan hukum dan ancaman exito negro? Lalu kenapa sekarang kita juga terjerat perjanjian mematikan itu dengan klan Omero? Bukannya i

  • Jerat Ambisi Penguasa Kejam   Salah Menerima Lamaran

    Semuanya berlalu dengan sangat cepat ... Pernikahan Lilian dengan Victor akan dilaksanakan esok hari. Padahal Lilian masih belum berhasil menghubungi Victor, untuk sekedar berbasa-basi atau menanyakan kabar, sementara sebentar lagi mereka akan menikah. Setidaknya itulah yang dipikirkan oleh Lilian ... Dulu saat Victor bertunangan dengan Halwa pun pestanya diadakan dengan tertutup, yang hanya dihadiri oleh keluarga dekat dan para sabahat nya saja. Sama halnya dengan konsep pernikahan yang disampaikan oleh Charlos Omero Chadid kepada el padre Lilian. Keluarga besar Omero Chadid memang sangat tertutup dari media dan khalayak umum tentang identitas keluarga inti mereka. Bukan tanpa alasan Charlos Omero Chadid melakukan itu ... Perusahaan mereka telah menjadi nomor satu di Spanyol, mereka juga orang terkaya di negeri itu dan juga Eropa

  • Jerat Ambisi Penguasa Kejam   Menikah Dengan Victor?

    Bab 157 - Menikah Dengan Victor? Satu minggu berlalu sejak pesta pernikahan Edzhar dan Halwa. Lilian tidak bisa menghubungi Victor sama sekali. Pria yang dicintainya itu menghilang bagaikan ditelan bumi, Lilian sudah mencoba berbagai cara, bahkan pernah sekali bertanya kepada Halwa, namun sahabat baiknya itu pun tidak mengetahui keberadaan Victor. Lilian yang tidak ingin merusak bulan madu Halwa akhirnya tidak pernah menanyakan keberadaan Victor lagi kepadanya. Didalam kesendiriannya seperti hari ini, ingatan satu minggu yang lalu di Malam saat mereka kembali ke Spanyol kembali berputar lagi di dalam benaknya, 'Jangan terlalu berharap dan mencintaiku Lilian, karena jatuh cinta kepada orang yang tidak mencintai kita itu rasanya melelahkan sekali. Cinta yang bertepuk sebelah tangan hanya akan membuatmu sakit hati dan terluka lebih dalam lagi. Kamu terlalu sempurna untuk tersakiti

  • Jerat Ambisi Penguasa Kejam   Mencari Pelarian

    Lilian kembali menatap pantulan wajahnya sendiri di cermin. Wajah cantik yang sanggup membuat pria manapun jatuh cinta padanya, semakin cantik lagi oleh polesan MUA terkenal yang di sewa Victor khusus untuknya. Juga gaun indah yang sangat cantik tidak luput disediakan Victor untuk mendukung penampilan Lilian. Yang walaupun sebenarnya tanpa di poles pun Lilian juga sudah terlihat sangat cantik alami. Namum Victor menginginkan Lilian tampil sangat sempurna dihari itu. Entah apa tujuan sebenarnya dari Victor, hingga pria itu bersikeras membuat Lilian secantik ini. Seolah ingin membuatnya menjadi wanita paling cantik di dunia. “Estás hermosa ... (Kamu terlihat sangat cantik)" puji Victor mengejutkan Lilian. Pria itu sudah berdiri tegak dibelakangnya. Sangat gagah dan rupawan, membuat jantung Lilian lagi-lagi serasa ingin copot karena ketampanannya

  • Jerat Ambisi Penguasa Kejam   Buka Puasa

    Dua hari kemudian ... Untuk pertama kalinya setelah hampir empat tahun Halwa kembali menginjakkan kakinya di rumah itu lagi. Halwa dan Edzhar memutuskan untuk sementara waktu kembali ke rumah mereka di Istanbul selama Halwa cuti selama satu semester. Ia melihat bingkai besar foto pernikahannya dulu bersama dengan Edzhar, yang masih terpasang di tempat yang sama, juga foto-fotonya yang lain, yang seingat Halwa dulu tidak ada foto-foto itu di sana, "Aku sengaja memajangnya supaya Vanessa selalu mengingatmu dalam berbagai gaya," jelas Edzhar lembut sambil memeluk Halwa dari belakangnya, dan Halwa langsung menyandarkan belakang kepalanya di dada Edzhar, "Terima kasih, Ed ... Kamu tidak membuat putriku melupakanku, seharusnya aku melakukan hal yang sama pada Edson, supaya putra kita itu bisa langsung mengenalimu saat pertama kali kalian bertemu," desah Halwa. "Sstt, jangan bahas itu l

  • Jerat Ambisi Penguasa Kejam   Pernikahan Yang Kedua

    Untuk kesekian kalinya Halwa menguap lebar setelah nyaris semalaman ia terjaga karena harus melaksanakan salah satu tradisi pernikahan di Turki henna night, atau dalam bahasa Turki disebut dengan kına gecesi. Baju untuk malam hena dominan dengan warna khusus merah dan kuning keemasan. Busana khas wanita Turki Jaman dulu, dengan kepala ditutupi kain berwarna merah transparan. Acara penuh tarian dari keluarga juga sahabat yang digelar dalam rangka mengucapkan selamat tinggal pada status pengantin yang sebelumnya masih sendiri hingga akhirnya menemukan pasangan kemudian menikah. Dengan instrumen klasik berupa drum tradisional Turki yang disebut davul dan pipa yang disebut zurna sebagai musik latarnya. Sesekali air mata Halwa menitik ke telapak tangannya malam itu, saat telapak tangannya diberi hena dengan koin emas, yang dipercaya sebagai simbol fertilitas. Semakin gelap warnanya, semakin baik pula bagi calon pengantin terhadap kesuburannya

  • Jerat Ambisi Penguasa Kejam   Menjaga Jodoh Pria Lain

    Satu minggu kemudian. Lilian turun dari mobil yang membawanya dan juga Victor ke jet pribadi milik Victor. Matanya tertuju pada nama Omero Group yang tertulis di badan pesawat pribadi itu. Omero Group adalah group perusahaan raksasa di Spanyol milik keluarga Victor. Namun Victor lebih memilih mendirikan perusahaannya sendiri di Jakarta. Setidaknya itulah yang diketahui sedikit oleh Lilian tentang Victor dari Halwa. Yang semakin membuat Lilian terjatuh pada pesona yang dimiliki Victor. Bukan karena dia adalah seorang CEO muda dan kaya raya, tapi lebih ke Victor yang mampu membangun usaha miliknya sendiri dari nol di negara lain yang bukan negaranya sendiri. Perjalanan Spanyol-Turki itu dilewati dalam keheningan. Tidak ada sepatah katapun yang keluar dari mulut Victor. Pria itu selalu asik dengan pikirannya sendiri. Saat pesawat sudah take off dan lampu seatbelt padam, Victor lebih memilih menghabiskan perjalanan

  • Jerat Ambisi Penguasa Kejam   Fitting Baju Pengantin

    "Kenapa pernikahan kita tidak dilakukan secara sederhana saja, Ed? Toh kita pernah menikah sebelumnya ... " tanya Halwa untuk yang kesekian kalinya tiap kali ia dan Edzhar tengah membahas masalah pernikahan mereka. Saat ini, mereka tengah berada di sebuah butik ternama tempat Edzhar memesan pakaian pengantin untuk Halwa. Hari ini Halwa kembali melakukan fitting gaun pengantin agar terlihat pas di badan Halwa, yang saat ini terlihat amat cantik dengan gaun putih itu. Kedua mata Edzhar berkedip cepat dan ia pun memejamkan kedua matanya sambil menekan keningnya, saat ingatan tentang mimpi buruknya dua bulan lalu saat ia tengah kritis kembali hadir. Halwa yang bersimbah darah dengan gaun pengantin yang persis sama dengan yang wanita itu kenakan saat ini, dengan kelopak mawar yang tersebar di sekelilingnya, kelopak mawar merah yang berubah menjadi warna hitam, lambang dari sebuah cinta yang tragis. Napas Edzhar seketika tercek

Explore and read good novels for free
Free access to a vast number of good novels on GoodNovel app. Download the books you like and read anywhere & anytime.
Read books for free on the app
SCAN CODE TO READ ON APP
DMCA.com Protection Status