Share

Bab 17

Sejak setelah sarapan, aku selalu mengamati gerak-gerik Mas Rasyid. Hatiku masih tak percaya dengan apa yang terjadi ini. Sungguhkah apa yang terjadi semalam adalah bagian dari rencananya untuk membuatku terikat padanya dan tetap berada di sisinya sekalipun badai sedang menerjang?

Sungguh, egois jika memang benar demikian. Tapi sayangnya, aku sudah meminum obat penangkal yang akan menghentikan apa yang diharapkannya. Bukan aku ingin membunuh calon janin yang sudah terlanjur masuk ke dalam rahimku, hanya saja aku mencoba menghentikan apa yang seharusnya tidak terjadi sebab aku butuh waktu untuk menenangkan diri.

Menambah momongan tidak bisa hanya diinginkan oleh satu pihak saja, harus berdasarkan keputusan bersama. Karena istri juga akan turut menanggung semuanya, terlebih jarak kami yang sudah terbentang jauh.

Akan berat untukku menjalani jika memang benar-benar aku mengandung. Bahkan aku tak bisa membayangkan bagaimana kami akan merawat anak itu nanti setelah hatiku tak sepenuhnya u
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP
Comments (4)
goodnovel comment avatar
Arti Subiyanthi
mas... situ waras???
goodnovel comment avatar
Ipeh Saripeh
laki" model rasyit ini ternyata hatinya bebal
goodnovel comment avatar
Istani
laki-laki...laki-laki.... mbok yo waktu pembagian ot*k tuh dtng...
VIEW ALL COMMENTS

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status