Share

Menikah Denganku

“Bentuk bantuannya seperti apa?”

Kalimat tanya itu membuat Matteo diam untuk sesaat, di dalam kepalanya dia menimbang-nimbang apakah akan menjabarkan sekian banyak hal kepada Falisha sementara belum ada kesepakatan yang terjalin antara mereka.

Harapan itu jelas ada tapi belum ada tanda jadi dan tidak ada hitam diatas putih hingga ragu pun perlahan mulai menggerogoti Matteo. Matteo mendadak menginginkan tambahan waktu untuk tidak menjawab langsung pertanyaan Falisha dan menghindari sebentar tatapan ingin tahu sekaligus mengintimidasi dari wanita itu.

Falisha tentu menunggu, dia tidak menyuapi nasi goreng ke mulutnya lagi demi mendengarkan jawaban lebih detail dari Matteo.

Namun, Semesta tampaknya lebih berpihak kepada Matteo malam ini dengan terketuknya pintu kamar rawat inap Ameera. Yang mana langsung membuat pembicaraan terjeda dan perhatian keduanya teralihkan.

Tok, tok!

Yang datang ternyata seorang dokter wanita yang sudah Falisha kenalin sebagai dokter spesialis anak yang menangan
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status