Share

Masa Lalu

Bab 19

"Saat hari terakhir di kota, Mas masih berusaha menawarkan diri pada orang yang membutuhkan tenaga Mas. Tapi mungkin nasib lagi apes, sampai sore tak ada satupun yang mau menerima Mas. Mas putus asa, mau pulang ke rumah Budhe, uang buat ongkos sudah habis. Mas terpaksa pulang jalan kaki, saat itu sudah pukul 7 malam. Mas memilih jalan memotong biar cepat sampai."

"Terus?"

"Jalan yang Mas pilih sangat sepi, sangat jarang orang atau kenderaan yang lewat. Mas berjalan kadang berlari biar cepat sampai. Tetapi saat Mas mendekati areal pemakaman Mas melihat sebuah mobil yang berhenti dengan lampu menyala. Mas dekati ternyata mobil itu habis kerampokan. Pengemudi dan istrinya pingsan." Mataku mnerawang, seolah semua kejadian itu tergambar jelas di depan mataku.

"Terus Mas lapor polisi?" tanya Irene penasaran.

"Gak, Mas pernah belajar bawa mobil waktu di kampung. Mas bawa korban ke rumah sakit. Saat mereka sadar dan sudah sembuh, mereka sangat berterima kasih dan merasa berhutang bud
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status