Share

Kedatangan Teman Lama

Akhirnya selesai juga aku membuat empek-empek, sengaja aku berjualan empek-empek yang masih mentah karena keterbatasan modal. Aku berhasil membuat 50 bungkus dengan harga perbungkusnya lima ribu rupiah. Kuletakan empek-empek yang sudah terbungkus rapih itu kedalam dua keranjang plastik yang mudah kutenteng keliling kampung.

Baru saja keluar dari gang rumah , ku dengar suara motor yang sepertinya tak asing. Dia berhenti tepat dibelakangku, aku hampir melarikan diri tapi gagal, terlanjur dia mendapatiku yang ingin kabur.

"Citra, mau lari kemana?" aku membalikan punggungku mendengar panggilan Bu Ida.

"Anu bu.. saya...." belum sempat melanjutkan kalimat Bu Ida memotong.

"Kenapa takut melihat saya, kaya punya utang saja sama saya sampai lari begitu!" Aku kebingungan mendengar ucapan Bu ida. Apakah dia sedang menyindirku karena selalu telat bayar?

"Kalau kamu butuh pinjaman lagi telepon ya, saya segera datang!" ucapan bu ida membuatku makin bingung. Bukankah hutangku yang sudah berbunga ba
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status