Share

37 - Teman Serumah

SUAMI WARISAN

37 – Teman Serumah

Kicau burung ramai bersahut-sahutan pagi itu, namun tak ada tanda-tanda kehidupan di dalam rumah.

Para penghuni rumah di tengah hutan itu sama sekali belum bangun dari lelap tidur mereka. Terutama Rengganis yang masih mengorok di dalam kamar.

Kelelahan oleh peristiwa semalam menuntut tubuhnya untuk beristirahat lebih lama dari pada biasanya. Rengganis masih larut dalam mimpinya.

Bunga tidur yang tidak pernah mampir di malam-malam sebelumnya.

~

Rengganis berjalan bertelanjang kaki di atas tanah beralaskan rumput hijau yang dipotong rapi. Empuk dan lembut. Dia tidak pernah merasakan betapa empuk dan lembutnya rumput, layaknya karpet Persia mahal terhampar sejauh mata memandang.

Angin sepoi-sepoi bertiup menerpa wajahnya, membelai kulitnya, udara yang bergerak menyentuhnya terasa hangat. Dia juga bisa menghirup aroma manis yang membuatnya penasaran ingin mengecapnya. Rengganis m

Locked Chapter
Continue to read this book on the APP
Comments (3)
goodnovel comment avatar
Kikiw
nah, loh, mulai menuntut lagiN
goodnovel comment avatar
Hayu Ayaka
Naren mau pamer otot gede tapi gak dilihat doi-nya dong wkwk
goodnovel comment avatar
Bae Soo
Akang Naren emang beda. mau Steak potong sapi.
VIEW ALL COMMENTS

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status