Share

Rasa Ingin Jadi Pahlawan

Aku tak mau ditampar kesombongan sendiri lagi, tidak akan ambil keputusan sendiri. Ini masalah uang sepuluh juta, aku akan minta pendapat keluarga.

"Tunggu sebentar, ya, Annisa," kataku kemudian.

Aku lalu mencari tempat untuk bicara' dengan orang tuaku. Langsung kutelepon mamak, ternyata Mamak dan Ayah lagi di kantor desa, sedangkan Butet di sekolah. Aku pun video call.

"Mak, Ayah, apa kabar, sehat?" tanyaku basa-basi.

"Alhamdulillah sehat,"

"Ini, Mak, Yah, Butet mana ya?" tanyaku lagi.

"Sekolah, memang kenapa?"

"Aku mau minta pendapat," kataku kemudian.

"Alhamdulillah," jawab mamak. Baru saja aku bilang minta pendapat, Mamak sudah mengucapkan syukur.

"Apa, Cok?" ayah ikut bertanya.

"Begini, Mak, Ayah, kan uang emas itu enam puluh tiga juta, jadi sama teman serumah tiga belas juta, jadi Annisa minta sepuluh juta, katanya untuk bayar uang kuliah," kataku coba menerangkan.

"Sebentar, itu yang tiga belas juta kenapa kau tidak minta pendapat ngasihnya, sementara sepuluh juga kau minta p
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (21)
goodnovel comment avatar
carsun18106
ibunya (istri ali akhir) mungkin udh ngga mau ngurusin lg kali ya, terserah mo ngapain si nisa
goodnovel comment avatar
carsun18106
bang ucok selama ini hanya mau bergaul dgn anak2 kalangan atas, terutama gadis2 cantik, tp kok ya semua gadis2 cantik pilihan bang ucok nyatanya pada ngga beres hahaha
goodnovel comment avatar
carsun18106
wahahaha yg dikiranya mo nyelamatin gadis cantik yg disekap, malahan ... .... ....
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status