Share

Bukan Pelakor

Roy akhirnya tiba di apartemen Melissa. Dibukanya pintu dengan kode yang sudah dihapalnya di luar kepala.

"Mel ... aku sampai!" teriak Roy sambil mencari-cari sosok kekasihnya itu.

"Disini, Roy!" Suara Melissa terdengar dari arah dapur.

Bergerak cepat ke dapur, hidung Roy menangkap aroma kopi dan bolu.

"Aromanya sungguh menggoda!" Roy mengambil sepotong bolu dari piring tempat Melissa menatanya.

"Oiya? Kok main comot aja? Kamu bukannya sudah kenyang?" tegur Melissa sambil membawa piring dan kopi ke sofa di depan TV.

Roy mengikuti dengan melingkarkan kedua lengannya di pinggang dari samping tubuh Melissa.

"Aku selalu ingin mencicipi buatan tangan kamu"

Kecupan kecil mendarat di pipi Melissa. Keduanya duduk di sofa berdekatan. Lengan Roy disampirkan di sandaran sofa, jarinya mengusap lengan Melissa yang terbuka.

"Jangan asal makan, buat jeda antara jam makan dan ngemil, nanti lambungnya terlalu lelah, nggiling mulu" ujar M

Locked Chapter
Continue to read this book on the APP
Comments (4)
goodnovel comment avatar
Rieca Chandra
Gila yah tega ninggalin istri dan anaknya di reunian smp istrinya lbh milih atasannya. Ndak sadar apa udah bikin malu istrinya di dpn tmn2 smpnya. Bangke bgt nh co
goodnovel comment avatar
Ris Nadeak Laoly
laki2 biadap mengurus wanita lain tetapi menelantarkan anak dan istri Selena tak seharusnya mempertahankan laki2 spt ini jgn sampai Selena bucin juga dan bodoh msh make bekasan wanita lain seharusnya Selena sdh sadar ketika dia dan anaknya tdk mjd prioritas suaminya lg semoga Selena tdk idiot y
goodnovel comment avatar
Teman pencerita
tokoh melisa,nya kaya gak,merasa,bersalah dah sama,laki orang
VIEW ALL COMMENTS

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status