Share

Tentang Celline

Delima memakai gelang mutiara pemberian Ardan. Terlihat sangat pas di tangannya yang berkulit kuning langsat.

Ardan tersenyum saat melihat gelang pemberiannya langsung dipakai. Begitu mudah menyenangkan perempuan yang ada di hadapannya kini.

"Sekarang udah jam 10, kita istirahat dulu bentaran. Abis itu nanti kita cari oleh-oleh lagi. Pokoknya jam 3, kita udah siap buat pulang," kata Ardan.

"Oke, Kak."

Delima merebahkan diri ke kasur, dia ingin tidur untuk mengembalikan tenaga yang habis karena bermain tadi. Ardan memilih untuk duduk ke sofa dan menonton tv.

Ardan mengambil ponselnya yang ada di atas meja. Menghidupkan daya ponsel yang sedari pagi dia matikan.

Beberapa pesan dari kawan dan keluarga mulai berdatangan. Segera, Ardan membalas beberapa pesan.

[Gimana liburannya? Delima engga bikin repot, kan?]

Sebuah pesan yang dikirim oleh Bu Reni tengah dibaca Ardan.

[Liburannya menyenangkan, Ma. Delima aman kok, Ma. Cuma ada sedikit mual muntah karena penciumannya jadi sensitif] balas A
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status