Share

Bab 7

Halte bus yang terletak tak jauh dari tempat Emily berkumpul dengan teman-temannya, kini terlihat begitu sepi. Gadis itu menghela napas, berjalan menuju halte tersebut sambil menatap waspada. Jantungnya berdegup kencang, matanya memperhatikan segala arah, takut jika ada yang mengikutinya. 

Emily menghela napas ketika telah sampai. Gadis itu terduduk dalam diam, lalu berdecak sebal menendang batu kecil yang berada di depan sepatunya. Dia menyesal karena tak mengiayakan ajakan Deva yang menawari untuk pulang bersama. Dia takut jika terlihat bersama Deva akan mengundang bahaya. Jadi gadis itu berpikir untuk pulang naik bus. Dengan begitu, jika ada orang yang ingin mencelakainya, Emily bisa bersembunyi di antara keramaian. Menurutnya, tingkat kejahatan akan rendah ketika target berada dalam kerumunan. Namun, sialnya, malah halte ini tidak ramai seperti biasanya. 

Emily terus menatap waspada ke sekelilingnya. Jantungnya berdegup semakin kencang, meski di siang bol

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status