Share

Reuni

Cahaya matahari pagi mengintip dari sela-sela tirai jendela kamar yang belum dibuka. Suara kicauan burung terdengar bersahut-sahutan membuat suasana syahdu Ubud semakin terasa.

Sasha membuka matanya perlahan, menatap hampa ruangan kamar yang sepi. Tadi malam setelah berendam ia meminum beberapa gelas wine agar bisa tertidur pulas, pagi ini dia terbangun dengan kepala agak berat.

Hatinya terasa hampa, kosong. Seperti ia kehilangan sebagian nyawanya. Sasha menegakkan badannya lalu bersandar pada sandaran dipan.

Dengan lemas ia menyalakan ponselnya dan mendapati satu pesan masuk dari Gendis, satu-satunya orang yang tahu nomor barunya. Gendis mengatakan akan datang ke villa nanti sore bersama Luke suaminya.

Jam digital di ponselnya menunjukkan pukul 10.00 pagi. Sasha tertidur cukup lama. Tadi malam seingatnya, ia menghabiskan gelas wine ke lima nya pada pukul 12.00 malam.

Sasha bangkit dari tempat tidurnya lalu berjalan keluar menuju dapur. Ia menuang segelas air putih dan meminum
Ms. Bloomwood

[Hai Hai Pembacaku yang baik! Jangan lupa di review dan kasih bintang ya, it means alot to me! Love you all!]

| Like
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status