Share

PENGKHIANAT CINTA

"Ka--kamu?" Aku tertegun melihat seseorang yang kini berada di depanku.

Aku tidak menyangka orang yang kucurigainya dari tadi adalah sahabatku sendiri, Tesa.

"Apa yang kamu lakukan di rumahku? Hah!" Aku berkacak pinggang, meluapkan kemarahan yang sedari tadi terpendam.

"Aku tidak menyangka kamu serendah ini, Sa. Kamu tega mengkhianati persahabatan kita!" Aku membentak wanita itu, yang dulu kusebut sebagai 'Sahabat'.

             Tesa kali ini tidak banyak bicara seperti biasanya, mungkinkah wanita ini tengah menyiapkan jurus pamungkasnya? Entahlah.

"Dengarkan penjelasanku dulu, Ning. Kumohon!" Tesa berusaha memelas padaku.

               Cihh! Aku tidak akan termakan dengan isakkan palsumu itu.

Batinku tertawa, merintih.

Bagaimanapun Tesa adalah sahabat terbaikku.

"Penjelasan apa lagi yang musti kudeng
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status