Share

GEJOLAK

Pevita membuka pintu. Dia melakukannya dengan hati hati. Perasaannya tak menentu bergejolak, khawatir.

"J-."

Cepat saja Joe mendekap mulut Pevita dengan tanganya begitu pintu baru terbuka setengah.

"Sst!" Desis Joe. "Apa kamu sedang sibuk saat ini?"

Tidak ada yang tau apa maksud Joe berkata seperti itu. Dalam situasi yang menegangkan begini, tidak terpikirkan oleh Pevita kalau Joe sedang mengajaknya berdiskusi apalagi becanda.

Pevita menggeleng.

"Kalau begitu, ikutlah denganku," pinta Joe. Kemudian Joe melepaskan tangannya yang sudah membuat separuh wajah Pevita tertutupi.

Tentu saja membuat Pevita bingung sejadi jadinya, sampai kerutan di dahi menyiku tajam ke dalam.

"Aku tidak mengerti," ucap Pevita.

"Ikut saja. Nanti kamu akan segera memahami," sahut Joe.

"Lalu, bagaimana dengan mereka semua?"

"Biar saja. Anggap itu latihan mental untuk mereka," sahut Joe, sambil mengedipkan sebelah matanya. Joe bersikap seolah olah sedang tidak terjadi apa apa.

Dengan begitu
Eshal Arrayyan

Mohon maaf maaf, ada beebrapa nama yang harus saya ganti demi kebaikan bersama sepeti X bar dengan kedai susu, pelacur dengan wanita dan nama2 yang lain tidak pantas dan bertentangan dengan syairat islam. Semoga kita tetap dalam hidayah Allah SWT untuk tidak menyiarkan hal2 buruk seperti porno aksi, minuman haram dan adegan haram.

| Like
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status