Home / Romansa / Tawanan Cinta Queen Mafia / Zea Kamu Datang Padaku

Share

Zea Kamu Datang Padaku

Author: Blue Angel
last update Last Updated: 2025-12-06 10:22:15

Tok! Tok! Tok!

Terdengar suara ketukan pintu dari rumah sederhana dan indah milik Roy. Sejak bergabung dengan Hugo, Roy kini mampu membeli rumah yang ia senangi. Rumah itu bukan rumah mewah, sebenarnya ia bisa saja membeli rumah super mewah bertingkat. Namun Roy memilih rumah sederhana idamannya ini. Rumah ini memiliki halaman yang luas, dari belakang rumah tersebut tampak pemandangan seperti pedesaan. Roy mengatur halaman belakang dengan konsep pedesaan. Di sana ditanami sayuran yang ditata rapi dan bersih. Roy sangat suka dan pandai memasak, bahkan bahan makanannya dimasak dari kebun belakang rumahnya yang luas itu sendiri.

Di samping kebun sayur juga terdapat kolam bersih dan dalam berisi budidaya ikan. Roy juga sering memasak ikan dari kolam miliknya, kecuali untuk ikan yang tidak terdapat di kolam, barulah dia membeli sendiri.

Di lantai dua rumahnya terdapat rumah kaca yang penuh dengan bunga-bunga indah dan wangi yang sangat subur dan terawat, sama
Continue to read this book for free
Scan code to download App
Locked Chapter

Latest chapter

  • Tawanan Cinta Queen Mafia   Kenangan Masa Lalu Jerry dan Dara

    Zea hari ini kembali masuk bekerja di kantor Elshi, kakaknya.Hari ini Jerry berpenampilan sangat rapi, tampan, dan berwibawa. Dia begitu bersemangat bekerja karena sekarang akan sering bertemu Zea.Saat menuju ruangan, Jerry berpapasan dengan Zea. Dia mengucapkan selamat pagi dan tersenyum manis ke arah Zea.“Pagi, Kak Jerry. Oh ya, Kak, hari ini aku mau bekerja di ruangan Kak Jerry saja, biar aku bisa sambil belajar dan bertanya banyak hal.”Ini justru menjadi kesempatan baik bagi Jerry.“Tentu saja boleh. Ayo kita ke ruangan sekarang. Aku akan siapkan kursi dan meja untukmu.”Saat itu, Zea melihat Damian juga baru tiba di kantor.“Bu Zea, pagi?” sapa Damian.“Panggil saja Zea, Kak Damian,” pinta Zea.Ada perasaan takut di hati Jerry. Diakui Jerry, Damian memang memiliki wajah yang sangat tampan. Dia takut Zea tertarik padanya.“Damian, tadi pagi aku tidak sengaja bertemu kekasihmu saat berangkat kerja

  • Tawanan Cinta Queen Mafia   Kembali Sewajarnya

    Elshi tersenyum setelah melihat panggilan telepon dari Damian terputus. Dia bisa merasakan bagaimana Damian sedang terbakar cemburu. Kecemburuan Damian adalah semangat bagi Elshi. Itu artinya dia masih memiliki harapan.Hari ini Elshi merasa cukup lelah. Dia memutuskan untuk segera tidur, karena besok pagi dia harus segera bertemu klien bersama Devan.Satu jam setelah menutup telepon, Damian kembali menghubungi Elshi. Kali ini Elshi tidak mendengar panggilan tersebut karena sedang mencuci muka.Damian tampak gusar. Dia mulai berpikir yang tidak-tidak. Damian kembali mengirim pesan. Dia bilang,“Kamu sedang apa? Kenapa tidak diangkat?”Elshi yang baru selesai cuci muka segera beranjak ke tempat tidur. Dia memperhatikan panggilan tak terjawab dan pesan masuk yang ada di layar ponselnya.Elshi membuka pesan tersebut. Ternyata dari Damian. Dia juga melihat beberapa panggilan tak terjawab darinya.Elshi tersenyum, kemudian menelep

  • Tawanan Cinta Queen Mafia   Zea Masuk ke Kantor Elshi

    Hari ini Elshi masuk kantor membawa Zea.Jerry meminta semua karyawan berkumpul di aula khusus pertemuan.Kini semua telah tiba di aula. Elshi meminta Zea naik dan berdiri di sampingnya."Rekan-rekan semua, langsung saja aku perkenalkan. Ini adalah Zea, adikku. Selama aku keluar negeri, semua urusan akan berada di bawah keputusan Jerry dan Zea. Terima kasih." Elshi menutup pengumuman tersebut.Jerry tidak henti-henti menatap wajah cantik Zea. Kini dia akan sering bersama Zea selama di kantor."Jerry, mohon bimbing Zea. Adikku adalah seorang jenius, dia akan cepat belajar dari orang yang berpengalaman sepertimu," kata Elshi."Tentu, Bu. Aku akan memberikan yang terbaik untuk Bu Zea," sahut Jerry."Kak Jerry, panggil saja aku Zea," sahut Zea.Um, Jerry mengangguk.Setelah itu Elshi tampak meninggalkan ruangan tersebut. Kini pengumuman diserahkan kepada Jerry. Jerry menyebut bahwa orang yang akan ikut Bu Elshi

  • Tawanan Cinta Queen Mafia   Tergila-gila

    "Tunggu, Roy. Kamu tidak perlu melakukan itu. Aku cuma mengetes kesetiaanmu padaku. Terima kasih, Roy. Kamu memang calon adik ipar terbaikku. Roy, dengan uang yang kumiliki, aku bisa saja membayar mafia, bahkan sekelas Hugo, untuk melenyapkan Dara dari dunia ini, tapi aku bukan manusia sekejam itu. Dara tidak salah apa pun padaku, begitu juga Damian."Begitu mendengar nama Hugo disebut, Roy tampak gelisah. "Kak Elshi, kakak tahu dengan Hugo?" tanya Roy."Siapa yang tidak tahu dia? Bukankah anggotanya sering bikin onar dan keributan di kota ini? Orang-orang tutup mulut karena tidak ingin berurusan dengannya. Itulah kenapa polisi susah mencari info dan bukti tentang kejahatannya."Roy terdiam. Dia tidak bisa membayangkan kalau Elshi tahu dia adalah salah satu di antara mereka."Kak Elshi, mari aku antar kakak pulang. Sudah sangat malam, Kak. Zea pasti khawatir jika tahu Kak Elshi tiap malam tidak di rumah."Saat akan pulang, tiba-tiba Elshi

  • Tawanan Cinta Queen Mafia   Damian Sedingin Es

    Besok harinya Damian mulai masuk kerja. Saat berpapasan dengan Elshi menuju ruangan masing-masing, Elshi berinisiatif menyapa terlebih dahulu.“Damian, bagaimana keadaanmu? Kamu boleh libur kembali jika belum pulih, saya tidak masalah,” kata Elshi.Tanpa menatap mata Elshi, Damian menjawab bahwa dia baik-baik saja dan siap bekerja. Kemudian dia mempersilakan Elshi untuk berjalan lebih dahulu. Dia seperti tidak ingin berjalan bersama.Elshi menyadari perubahan sikap Damian kepadanya. Dia tahu pasti ini karena kejadian kemarin. Padahal Dara tidak tahu keadaan yang sebenarnya, dia belum tahu tanda merah itu dari Elshi. Ardy sengaja menutupi kejadian yang sebenarnya.Saat Damian mengetuk ruangan Elshi, Elshi mempersilakannya masuk. Seperti biasa, Damian menyerahkan laporan anak buahnya dan meminta tanda tangan Elshi. Kali ini Damian memilih menunggu di luar. Elshi menahan Damian. Dia bilang Damian boleh tunggu di dalam ruangan.Damian akhirny

  • Tawanan Cinta Queen Mafia   Dara Ampuni Aku

    Ardy membujuk Dara masuk mobil dan berjanji akan menceritakan yang sebenarnya kepada Dara, karena menurut Ardy, dia tahu segalanya.Dara akhirnya masuk. Ardy melepas jaketnya dan menutupi tubuh Dara.Dara tidak ingin duduk dekat Damian, dia memilih duduk di samping Ardy."Dara, kamu marah karena melihat tanda merah di leher Damian, bukan? Biar aku yang ceritakan," Damian melirik ke arah Ardy, kemudian menunduk."Dara, malam itu aku sedang pergi bersama Damian ke sebuah barber shop. Saat masuk ke dalam, alangkah terkejutnya kami, ternyata tukang potong rambut di tempat ini adalah para wanita. Mereka memotong rambut dengan bagus, sayang sekali moral mereka ternyata rendah. Dara, mungkin kamu tidak tahu, selama ini setiap aku dan Damian pergi ke mana pun, banyak sekali wanita yang menggoda. Kamu harus sadari risiko memiliki lelaki dengan wajah tampan seperti Damian. Dia tidak pernah tertarik dengan wanita lain selain dirimu.Tadi malam, saat

More Chapters
Explore and read good novels for free
Free access to a vast number of good novels on GoodNovel app. Download the books you like and read anywhere & anytime.
Read books for free on the app
SCAN CODE TO READ ON APP
DMCA.com Protection Status