Share

117. Selamanya Bahagia 2

Happy Reading

*****

Fandra membawa istrinya ke pelaminan. Sambil menunggu dokter datang, Wening memaksa untuk tetap berada di acara tersebut demi menghormati para tamu. Acara demi acara pun berlangsung walau tak sesuai dengan jadwal dan susunan yang sudah dibuat.

"Yang, sebaiknya kamu istirahat di kamar saja. Nggak papa, kok," kata Fandra.

"Nggak papa, Yang. Nggak enak sama tamu-tamu yang sudah kita undang."

"Tapi wajahmu pucat sekali."

Saat itu juga suara MC yang mengatakan bahwa sudah waktunya mereka berdua untuk berdansa. Membuat Wening berdiri.

"Yang, kalau nggak kuat jangan dipaksa." Fandra benar-benar cemas dengan keadaan istrinya.

Senyum itu ditampilkan Wening demi semua orang. Padahal kondisinya benar-benar buruk saat ini. "Jadi, kamu nggak mau kita berdansa berdua?"

"Bukan begitu, tapi kesehatanmu sedang terganggu."

"Nggak papa. Ayo," ucap Wening.

Bergerak mengikuti alunan musik, Wening tampak bahagia. Seluruh tamu undangan menatap ke arah kedua pasangan itu. Semakin lama,
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status