Share

Adam Aneh

Sementara itu di rumah Adam sedang mengerjakan tugas. Hana dan Bu Retno berbincang di teras rumah.

"Bu, kemana ya kira-kira perginya Mila?" tanya Hana sembari menikmati makanan ringan.

"Nggak tahu. Bagus kalau nggak usah pulang sekalian," dengus Bu Retno.

Hana tersenyum miring. "Eh, jangan dulu, Bu! Kalau Mila pergi siapa yang akan memasak buat kita. Ngomong-ngomong Ibu akan tinggal di sini terus atau mau pulang kapan?"

"Memang kamu nggak suka kalau Ibu di sini? Kalau di rumah juga Ibu sendirian. Kakaknya Adam kan di luar kota. Kalau di sini kan ada kamu, Ibu ada temannya," sahut Bu Retno. "Tapi benar juga sih kamu kalau Mila pergi siapa yang akan masak dan jadi babu di rumah ini, ya? Hahaha." Ia pun terkekeh.

Hana hanya tersenyum. Ia juga melihat ibu mertuanya dengan senyum tipis karena memang ada yang tidak diketahui oleh ibu mertuanya itu. Yang paling penting saat ini ia bisa hidup enak di sana. Apalagi Adam juga sudah mulai mencintai nya itu sudah lebih dari cukup.

*

Sore harinya,
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status