Share

11. Kembali Bekerja

Revan tersenyum di ruangannya seraya memainkan beberapa helai rambut panjang milik Dara. Dua hari yang lalu saat naik balon, tidak sengaja kepala Dara mengenai dada Revan. Saat Dara menarik kepalanya, rambut perempuan itu tertinggal di kancing kemeja Revan.

“Waaah, Dokter itu orang yang berdedikasi tinggi banget ya. Menjadi Dokter kanker membuat Dokter mengumpulkan rambut, pasti untuk disumbangkan.” Suara seorang pria membuat Revan yang awalnya tersenyum langsung berekspresi datar. Revan menatap Dokter koas yang tersenyum menatapnya.

“Rambut saja membuat Dokter tersenyum,” tambah dokter koas itu lagi.

“Kamu nganggur? Setor hafalanmu sekarang juga!” titah Revan membuat Vino menggeleng cepat.

“Saya sibuk, Dok,” jawab Vino segera ngacir pergi begitu saja.

Revan kembali tersenyum menatap rambut Dara, pria itu menyimpannya di dompet miliknya. Hanya rambut saja sudah senang.

Revan mengambil data-data pasien dan segera pergi dari ruangannya. Cowok itu mulai keliling kamar untuk mengece
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status