Share

28 (bagian 2)

Setelah memasukan nomor Maira, ia langsung memberikan kepada Hana. Gadis kecil itu dengan semangat mengambil benda pipih miliknya, lalu mengeryitkan alis kala tidak ada nama yang tertera.

"Bibi gak tau nama Mama?" tanya Hana.

Wati membalas dengan gelengan membuat Hana memutarkan bola mata. Melihat hal tersebut, sang pengasuh sangat gemas.

"Mukanya jangan gitu, Non. Gemesin tau jadi pengen cubit," lontar Wati.

Mendengar ucapan Wati, Hana bergegas berlari. Melihat reaksi gadis itu, ia terkejut dan berteriak.

"Nona! Jangan lari, Bibi gak akan ngejar," teriak wanita itu.

Hana melambatkan larinya saat mendengar perkataan Wati. Ia berjalan perlahan lalu mulai menelepon Maira. Lumayan lama gadis kecil itu menunggu, saat mendengar suara wanita yang ia panggil Mama terdengar.

"Hallo ... ini siapa ya?" tanya Maira.

Anak Hafiz langsung memekik senang, membuat Maira terkejut.

"Mama, ini Hana. Simpen nomor Hana ya, Mama," ujar gadis itu.

Baru saja Maira hendak mematikan sambungan telepon ter
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status