Share

DNA

Hati Ubaidillah hancur. Setiap kata dari banyaknya chat yang Liana kirim seperti berondongan peluru yang menembus dadanya. Meski berisi kalimat cinta dan permintaan maaf. Seolah semua itu tak ada gunanya.

Saat amarah merajai diri, baginya ... cinta, kesetiaan dan kebahagiaan itu tak cocok untuk mereka yang berdusta pada kekasihnya. Seharusnya Liana jujur sedari awal, dengan begitu tidak perlu ada kejadian seperti sekarang.

Begitu lah, Ubed menjadi sangat egois saat marah. Walau bagaimana ia juga manusia biasa. Meski mengatakan pada Liana, agar menutupi aib temannya yang dilecehkan di depan sang suami, nyatanya saat pria itu adalah dirinya, ia tak lagi bisa berpikir jernih dan mampu melakukan apa yang dinasehatkan sendiri. Teori memang seribu kali lebih mudah dibanding memprkatekkannya secara langsung.

Saat ke luar dari dapur, langkah Umi memelan. Ia senang, akhirnya puteranya ke luar kamar. Meski hanya berdiri di depan kaca ruang tamu memandangi santri yang berkegiatan di seberang ha
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status