Share

Sebuah Batas yang Tegas

last update Last Updated: 2025-06-23 12:00:03

Sore itu matahari hampir tenggelam, cahayanya berkilau di jendela kaca ruangan rapat The Bays Company. Kesibukan di divisi utama berangsur mereda, sebagian karyawan sudah pulang lebih dulu.

Meta baru saja selesai memeriksa berkas terakhir di mejanya dan hendak berkemas pulang ketika mendengar suara langkah di koridor.

Ia mendongak dan melihat Julian, berdiri di ambang pintu ruangan divisi utama.

“Meta,” sapa Julian, suaranya pelan dan ragu. Lelaki itu tampak lebih formal dan kaku dibanding Julian yang dulu dikenalnya. Raut wajahnya campuran cemas dan rindu.

Meta menegang, tangan kanannya tanpa sadar menggenggam gagang kursi lebih erat. Ia memalingkan wajahnya ke layar komputer, pura-pura sibuk. “Ada perlu apa?” jawabnya datar.

Julian melangkah masuk, tetap menjaga jarak. “Aku cuma mau bicara sebentar. Nggak akan lama,” ucapnya.

Meta menutup layar laptopnya dan bangkit, berusaha menutupi debaran aneh di dad

Continue to read this book for free
Scan code to download App
Locked Chapter

Latest chapter

  • Terpaksa Menjadi Ibu Pengganti CEO Arogan   Datang ke Apartemen

    Malam sudah larut ketika ponsel Meta bergetar di nakas samping ranjang mereka. Meta baru saja selesai mandi dan hendak beristirahat di samping Rafi yang sudah setengah terlelap. Ia melirik layar dan seketika napasnya tercekat.Sebuah pesan panjang muncul dari nomor lama, nomor yang sudah lama ingin ia hapus dari ingatan—Julian.Meta menelan ludah dan membuka pesan itu. Baris demi baris kata menatapnya seperti hantu dari masa lalu:‘Meta, aku tahu aku bukan siapa-siapa lagi di hidupmu. Tapi, izinkan aku bicara sekali ini. Aku benar-benar menyesali semua perbuatanku. Semua luka dan sakit yang sudah ku sebabkan. Jika saja bisa kuulang waktu, aku ingin memperbaiki segalanya.‘Kamu begitu berarti untukku, dan kehilanganku membuatku sadar bahwa aku terlalu bodoh selama ini. Kuharap kau mau memberi aku kesempatan, sekecil apa pun itu.‘Jika tidak, aku hanya ingin kau tahu bahwa aku benar-benar menyesal dan mendoakanmu bahagia. &mda

  • Terpaksa Menjadi Ibu Pengganti CEO Arogan   Masa Lalu yang Datang Kembali

    Langit sore sudah menjingga saat Meta melangkah keluar dari lobi gedung The Bays Company. Hari itu cukup padat, dan ia ingin segera pulang untuk beristirahat.Ia menenteng tas kerjanya dan melangkah cepat menuju area parkir, tetapi baru beberapa langkah, ia terdiam.Di depannya, berdiri Julian.Sosok lelaki itu tampak rapi dalam setelan formal, namun wajahnya tampak lebih lesu dari terakhir kali mereka bertemu.Julian menatapnya dengan mata yang entah bagaimana begitu gelisah, dan di tangan kanannya tergenggam sebuah amplop.“Meta,” sapa Julian dengan suara pelan.Jantung Meta berdebar. Ia tidak pernah menyangka akan bertemu Julian lagi, apalagi di depan kantornya. Ia menguatkan diri dan mengeraskan ekspresi wajahnya agar tetap datar.“Kenapa kamu di sini?” tanya Meta dingin dan tetap berdiri di jarak aman.Julian melangkah maju setengah langkah, seakan ingin mendekat, tetapi melihat ketegasan di mata Me

  • Terpaksa Menjadi Ibu Pengganti CEO Arogan   Menjadi Penggoda Handal

    Meta melangkah ke kamar mereka dan menutup pintu di belakangnya. Ia menarik napas dalam dan membuka laci, mengambil lingerie navy kesukaannya — kainnya tipis dan begitu lembut, dihiasi renda elegan dan garis potongan yang menonjolkan lekuk tubuhnya.Meta belum pernah benar-benar memakainya di depan Rafi. Ia hanya membeli lingerie itu untuk saat-saat spesial, dan malam ini adalah salah satunya.“Hhh! Sepertinya Rafi memikirkan apa yang seharusnya tidak dipikirkan. Aku harus menggodanya malam ini,” ujarnya dengan dada yang berdebar tak karuan.Karena berita itu, Meta berpikir kalau Rafi berpikir buruk tentangnya. Dan karena berita itu, Meta harus menjadi ‘pelacur’ untuk suaminya, menggoda suaminya agar mau menyentuhnya.Ia berganti pakaian cepat, merapikan rambutnya agar jatuh bergelombang di bahunya, dan mengoleskan sedikit parfum hangat di leher dan pergelangan tangannya.Dengan debaran di dada dan senyum hangat di bib

  • Terpaksa Menjadi Ibu Pengganti CEO Arogan   Merasa Tidak Baik-baik saja

    Sudah dua bulan sejak hari pernikahan mereka, dan setiap hari terasa begitu indah. Apartemen kecil mereka telah menjelma menjadi ruang hangat yang dipenuhi aroma masakan, percakapan ringan, dan tawa bahagia.Meta dan Rafi kerap bercumbu di sofa seusai makan malam, bercanda saat mencuci piring bersama, dan bahkan saling menggoda saat memilih baju untuk kerja di pagi hari. Dunia mereka seakan hanya berisi cinta dan ketenangan.Namun, pagi itu sesuatu terasa berbeda.Meta baru saja selesai membuat teh hangat dan duduk di meja makan ketika layar ponselnya memunculkan notifikasi berita. Dengan penasaran, ia membuka dan membaca tajuk utama:“Chef Julian dan Istri Resmi Bercerai Setelah Terungkap Perselingkuhan.”Namanya langsung membuat dada Meta berdesir. Julian. Lelaki yang dulu begitu berarti di hidupnya hingga meninggalkannya untuk wanita lain. Dan kini, wanita itu malah berselingkuh darinya hingga mereka harus berpisah.

  • Terpaksa Menjadi Ibu Pengganti CEO Arogan   Pindah Tempat Tinggal

    Setelah puas berbulan madu di Bali selama satu minggu lamanya, mereka kembali ke Jakarta.Langit pagi begitu cerah ketika mobil mereka berhenti di depan sebuah apartemen bergaya minimalis di salah satu sudut kota.Ini adalah awal baru mereka, sebuah apartemen kecil berlantai kayu dan dinding bercat hangat yang akan menjadi rumah mereka berdua.Meta dan Rafi turun dari mobil sambil membawa kotak-kotak berisi barang-barang mereka. Meta memperhatikan bangunan di depannya, hatinya bergetar hangat.Tidak ada kesan mewah, tetapi aura hangatnya membuatnya merasa seperti pulang ke tempat yang selama ini ia rindukan.Setelah mereka membuka pintu dan melangkah masuk, matahari pagi masuk melalui jendela-jendela besar, membuat ruangan tampak bercahaya.Hanya ada beberapa perabot sederhana di sana: sofa dua dudukan, rak buku kecil, dan meja makan mungil.Dindingnya sudah mereka cat sebelum pergi bulan madu, dan kini mereka tinggal menata barang-ba

  • Terpaksa Menjadi Ibu Pengganti CEO Arogan   Honeymoon Time!

    Bali menyambut mereka dengan hangatnya matahari pagi dan desir ombak lembut di kejauhan. Meta menjejakkan kakinya di pasir halus yang terasa hangat dan nyaman, sementara Rafi meraih tangannya dan tersenyum lebar.Mereka baru saja tiba di vila privat tepi pantai, dan untuk pertama kalinya dalam waktu lama, mereka benar-benar sendirian — tanpa pekerjaan, tanpa telepon, dan tanpa siapa pun selain mereka berdua.Vila mereka begitu indah: sebuah bangunan kayu bernuansa tropis berpintu kaca lebar, dikelilingi taman kecil yang asri dan kolam renang pribadi. Dari terasnya, mereka bisa langsung menatap garis biru laut dan langit menyatu di horizon.“Aku nggak percaya akhirnya kita benar-benar di sini,” bisik Meta saat Rafi merangkulnya dari belakang. Ia menyandarkan kepala di dada Rafi dan memejamkan mata sejenak, menikmati hangatnya sinar matahari dan hangatnya tubuh suaminya.“Aku juga,” jawab Rafi di telinganya, nadanya hangat dan

More Chapters
Explore and read good novels for free
Free access to a vast number of good novels on GoodNovel app. Download the books you like and read anywhere & anytime.
Read books for free on the app
SCAN CODE TO READ ON APP
DMCA.com Protection Status