Share

Makan Malam

Setibanya di rumah Leo, Clarissa menghentikan mobil di teras rumah setelah dibukakan pintu gerbang oleh Pak Damar sebagai satpam di kediaman keluarga Adinata itu. Segera ia bergegas turun lebih dulu dan membantu pria itu keluar dari sana. Tanpa ia sadari jika perlakuannya saat ini terhadap Leo begitu kentara perbedaannya dari biasanya karena ia terlalu khawatir dengan kondisinya.

"Saya hanya sedikit pusing saja, Sa."

"Ya emang salah kalau aku cuman mau bantuin?" tanya Clarissa balik.

"Saya hanya takut salah paham untuk menilai tindakanmu ini."

Clarissa sendiri menghela napas panjang dan menutup pintu mobil setelah Leo keluar dari sana.

"Terserah, aku cuman mau bantuin. Yang jelas sekarang cepetan istirahat dan jangan lakuin aktivitas apa-apa lagi."

Pria itu tersenyum tipis karena mengetahui tingkah Clarissa yang begitu peduli terhadapnya. Meskipun tak diucapkan olehnya secara gamblang, tetap begitu jelas baginya.

"Tunggu."

"Apa lagi?"

"Mana?"

Sang puan mengerutkan dahinya bingu
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status