Share

Keguguran

Aziya mendorong kuat tubuh Galih supaya tidak tertimpa lampu kristal berukuran besar itu dari atap ruang tersebut.

Lampu itu terhempas cukup keras karena beratnya.

Prannng!!

Suara keras mengejutkan mereka berdua. Tak ayal lagi sangat banyak keping kristal berhamburan ke lantai dan pecahan kaca juga tak terelakkan berserakan di seluruh lantai.

Pemandangan itu membuat Galih de javu hingga akhirnya terperanjat saat melihat sosok Aziya yang tergeletak bersimbah darah.

Galih seketika gugup karena Aziya tak bergeming di bawah lampu kristal di hadapannya. Tangannya gemetar saat mendekati pemandangan itu.

"Aziya? Aziya! Aziya!" Galih mengguncang Aziya beberapa kali, tapi wanita itu tidak bergeming samasekali.

Sedikit panik, Galih menghubungi penjaga untuk mendapatkan pertolongan dan membawa Aziya ke rumah sakit.

Pria itu sungguh sangat panik terlebih saat melihat darah yang keluar dari bawah tubuh Aziya. Sepertinya lampu kristal itu keras menghantam tubuhnya bagian belakang.

"Apa yang terjadi
Заблокированная глава
Продолжайте читать эту книгу в приложении

Related chapter

Latest chapter

DMCA.com Protection Status