Share

Balada Ultah Azriel

Balada Ultah Azriel

Hari ini suami si Mbak Kiki kayaknya ada di rumah. Tapi tumben, dia malah keluar rumah. Tak seperti biasanya. Dia menghampiriku yang sedang berjongkok mencabut rumput-rumput kecil dalam pot bunga di halaman.

“Rin, nih!” ujarnya sambil memberikan secarik kertas undangan ulang tahun anak-anak.

“Apaan, nih, Mbak? Anakmu ultah?” tanyaku heran. Setahuku, dari penuturannya dahulu, jarak umur Azriel dan Davi sekitar enam atau tujuh bulan. Mengapa dia mengadakan acara ultah beberapa hari setelah ultah Davi?

“Iya, dong! Emangnya anakmu aja yang bisa ultah?” jawabnya jumawa.

“Bukannya dulu kamu bilang anakmu lahirnya akhir tahun, ya?”

“Emang, tapi lagi pengen ultah sekarang aja!”

“Bwahahahaha … Ultahnya dimajuin?” Dia hanya mengangkat sebelah alisnya melihatku tertawa. Aneh banget nih emak-emak.

“Emang kenapa?” tanyanya sewot.

“Kasian anakmu, Mbak! Tua sebelum waktunya! Wakakakakak ….”

“Kok elu malah ketawa-ketawa, sih?” ujarnya sebal.

“Ya lucu aja, Mbak. Gara-gara anak tet
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status