Share

Chapter 37

Nadya menampilkan wajah sedih dan juga kecewa. “Ya,” jawabnya dengan lirih.

Jantung Fio berdegup kencang. “Kenapa kamu mau melakukannya? Kalian bahkan belum menikah dan kita bahkan masih duduk di bangku SMA.” Fio benar-benar tidak habis pikir dengan kelakuan Nadya dan juga Dio.

“Kami saling cinta, terlebih aku sudah terlanjur mencintai Dio setengah mati,” jawab Nadya sambil mengangkat bahunya acuh.

Fio menghela nafasnya dalam. “Kalau kamu yang katanya sudah di cintai saja masih bisa di lukai, apalagi aku yang masih berstatus teman?” Fio menundukkan kepalanya dengan kerutan-kerutan di dahinya.

“Fi?” Nadya mencoba memahami apa yang sedang dirasakan oleh teman baiknya itu.

Fio mendongak. “Nad, apa kamu tidak takut kalau kamu sampai eumm…” Fio menggaruk kepalanya yang tidak gatal sama sekali. “Apa kamu tidak takut hamil?” Fio berhasil membuat beberapa orang di se

Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status