Share

105. Perselingkuhan Juga?

Jenar menghela nafasnya. Dia tahu kalau mengeluh dalam bentuk apapun tidak akan pernah mengubah semua keadaan yang sudah berjalan. Meskipun begitu, Jenar masih ingin mengeluh sejadi-jadinya.

"Aku hanya penasaran, apa yang dilakukan papamu di sana?" Jenar berandai-andai. Berhalusinasi, seakan semuanya ada di depan pandangan matanya.

"Aku selalu bertanya-tanya, kenapa akhirnya dia melakukan itu?" Jenar memandang Julio yang ada di sisinya. "Jika dia memang tidak mencintaiku dari awal, seharusnya dia menyetuju ketika aku menolak pernikahannya."

Jenar tersenyum kecut. "Aku tidak pernah memaksa dia untuk bertanggung jawab."

"Faktanya memang aku tidak pernah hamil anaknya." Jenar menutup kalimat.

Julio ikut menghela nafas panjang. Seakan dia punya rasa sakit tersendiri di sini, Julio bisa merasakan apa yang Jenar rasakan.

"Kamu berniat untuk meninggalkannya?" Julio malah memancing Jenar untuk berpikir semakin buruk. "Secara tidak langsung kamu mengetahui perselingkuhannya."

Jenar menoleh pa
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status