Share

Part 21. Satu Kamar-Sesi 2

Serapat apa pun manusia menyimpan rahasia, pasti akan ketahuan juga. Ibarat bangkai yang disimpan lama, meski ditimbun oleh tumpukan pasir pasti akan terkuak juga, karena membongkar aib itu hanya masalah waktu.

Begitu juga perselingkuhan Resa dan Pak Bayu yang akhirnya diketahui oleh semua keluarga.

Tak kuprediksi sebelumnya,

hari ini aku benar-benar dikagetkan dengan pengakuan Mas Alfa yang menyatakan kalau dia sudah mengetahui semuanya dan hal itu tentu saja melegakan.

Namun, tetap saja takdir seolah gemar bermain-main dengan perasaan. Walau aku tahu Mas Alfa itu akan memperjuangkanku, tetap saja syarat dari Bu Imel dan permintaan Mamah membuatku tidak tahu harus berbuat apa. Perasaanku benar-benar kacau dan otakku buntu.

Jadi, sekarang yang bisa kulakukan hanya menahan rasa sakit dan menangis tanpa suara karena aku yang terbiasa mengalah sampai lupa harus mengadu pada siapa.

Kejam. Satu kata buat Mbak Resa yang tega menyiram badanku, pa
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status