Share

Kantor Sya

Beberapa bulan kemudian, Sya telah menjalani kehidupan seperti biasa. Dia kembali bekerja setelah meninggalkan perusahaannya sendiri hampir dua bulan. Selama itu perusahaannya mengalami penurunan pendapatan karena kehadiran Sya diragukan oleh para kliennya. Mendapat laporan seperti itu dari asistennya, Sya berusaha secepat mungkin untuk pulih dari sakitnya. Dia tidak mau memikirkan Rayhan dulu yang menyebabkan dirinya ikut kecelakaan. Kemarahannya bahkan tidak bisa dilampiaskan lagi sekalipun Rayhan ada didepan matanya sendiri. Sya tidak mau memaksakan otaknya yang terasa sakit jika terlalu berpikir keras. Sehingga Sya memilih mengabaikan Rayhan sebagai hukuman yang dia berikan untuk Rayhan.

Sejak kepulangannya yang mendadak diikuti Rayhan. Sya tidak pernah lagi melihat Rayhan datang kerumah atau sekedar menelepon. Tidak masalah bagi Sya hanya saja dia semakin kesal jika memikirkan itu. Seperti tidak ada usaha untuk membujuknya. Apa Rayhan tidak punya inisiatif. Menyebalkan

Anis Bunga Dewi

halo pembaca! terima kasih sudah membaca novelku. jangan lupa tambahkan novelku ke daftar pustakamu agar kamu tidak ketinggalan update cerita selanjutnya! jangan lupa komen jika kamu suka dengan ceritaku ini ya ^^

| Like
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status