Dari wujud perhiasan yang jernih dan bercahaya, Rachel yakin kalau perhiasan itu adalah warisan yang sangat berharga. Harganya juga tentu sangat tinggi, yang mana bahkan orang berduit pun belum tentu bisa membelinya. Namun, Rima malah memberikannya begitu saja kepada Rachel. Rachel mengangkat gaunnya untuk menumpahkan minuman ke lantai, sehingga tidak ada lagi noda yang tersisa di gaunnya. “Banyak banyak orang yang iri kayak kamu, makanya aku pakai gaun berbahan kain brokat biar nggak kotor,” kata Rachel, “Eh, tapi kamu nggak mungkin, ‘kan, iri sama aku. Yang tadi pasti nggak sengaja.” Siska merasa malu setengah mati mendengarnya. Gaun macam apa pula ini bisa tidak ternodai meski sudah ketumpahan minuman? “Kak Siska, kalau Kakak masih bikin rusuh, pulang saja sana!” Roy juga saat itu sedang berada di ruang ganti dan menyaksikan apa yang terjadi barusan. Orang yang cukup waras pasti bisa melihat dengan jelas kalau tadi Siska memang sengaja menumpahkan minuman ke gaun Rachel. Roy ma
Читайте больше