Lahat ng Kabanata ng Legenda Kultivator Naga : Kabanata 221 - Kabanata 230

Hal pertama yang Shui Ying rasakan saat mendapatkan kembali kesadarannya adalah rasa sakit yang hebat terutama dibagian kepalanya, dengan mata yang sedikit kabut Shui Ying merubah posisinya menjadi duduk bersila. Shui Ying mengalirkan Qi keseluruh tubuhnya, membuat rasa sakit itu berangsur menghilang.Selang beberapa saat kemudian terdengar helaan nafas panjang, wajahnya terlihat lelah dengan mata yang sayu. Shui Ying terdiam untuk waktu yang lama, berusaha mengingat apa yang telah terjadi hingga membuatnya kehilangan kesadaran. Gambaran tentang kejadian semalam mulai berputar dibenaknya, dari dirinya yang mabuk, berbicara tidak jelas, memaki Wang Yibo dan terakhir ciuman panas dengan Gu Chen.Sontak hal tersebut membuat wajahnya merah padam, dengan bergetar dia menyentuh bibirnya sendiri. "Argh!? Sial, apa yang telah ku lakukan? Kenapa aku melakukan hal bodoh seperti itu..."Shui Ying mulai memaki dirinya sendiri, dengan perasaan berkecamuk dia pergi dari kamarnya, menuju ruang maka

Tao Ming yang terkejut dengan kekuatan yang ditunjukan oleh Han Xian dan Gu Chen seketika tersadar, dia segera memerintahkan pasukannya untuk menyerang pasukan Benteng Pohon Besar, Benteng Badak Gila dan Benteng Mawar Berduri.Alhasil pertempuran diantara mereka tak terelakan lagi, kini diatas bentang hanya tersisa Wang Yibo, Shui Ying, Tao Hua dan Bingyun.Wang Yibo menyuruh Bingyun untuk meninggalkan benteng, tetapi gadis kecil itu menolak dan lebih memilih tinggal disana dengan alasan ingin melihat lebih jauh tentang kejamnya dunia kultivator. Karena cepat atau lambat, Bingyun harus berhadapan dengan situasi seperti itu, sehingga mentalnya harus dilatih secepat mungkin agar terbiasa."Jangan keras kepala, ini bukan sesuatu yang bisa dilihat olehmu..." Wang Yibo mengelus kepala Bingyun, "Terlalu cepat untukmu melihat semua ini...""Aku baik-baik saja guru, lagi pula aku sudah melihat kejamnya dunia kultivator saat di ibukota Kekaisaran Matahari Suci. Jika dibandingkan, ini tidak ada

Diantara yang lainnya, Gu Chen yang mungkin paling terkejut setelah mendengar kisah yang Wu Sha sampaikan. "Senior, mungkinkah anda yang mendapat julukan Biksu Gila?""Kau mengetahuinya? Wu Sha tertawa kecil, "Tidak sedikit yang menyebutku demikian karena ilmu-ilmu yang ku buat memang tidak ada yang benar..."Gu Chen mengangguk pelan, "Aku sering mendengar kisah tentang kejadian di masa lalu dari guruku, karena itu aku merasa terkejut saat mendengar kisah yang disampaikan senior.""Benarkah? Sepertinya gurumu memiliki wawasan yang sangat luas....""Sebagai salah satu penyandang gelar Five Sages, wawasannya memang sangat luas..."Mata Wu Sha melebar, "Gurumu penyandang gelar Five Sage generasi sekarang? Siapa nama gurumu?""Beast Sage, Lang Su....""Lang Su!? Kenapa nama itu tidak asing?""Mungkin senior pernah mendengar tentang Tiga Generasi Emas dari Kekaisaran Bulan Perak?"Wu Sha terdiam sejenak sebelum akhirnya mengangguk berulang kali diikuti dengan decakan kagum, "Tiga Generasi

Setelah menyerap Teratai Api Surgawi, kekuatan Wang Yibo mengalami peningkatan yang signifikan, dia bahkan bisa merasakan jika dirinya akan menerobos ke ranah Martial Core dalam waktu dekat.Medusa Lily menatap dingin, namun meski begitu dirinya tidak langsung bergerak, dia sadar jika seseorang yang mampu menjinakkan Teratai Api Surgawi tingkat 6 atas, pasti bukanlah sosok sembarangan. Ditambah Medusa Lily tak bisa membaca tingkat kultivasi Wang Yibo dengan jelas, hal tersebut membuatnya dipenuhi akan kewaspadaan, khawatir Wang Yibo jauh lebih merepotkan dari jagoan Martial Emperor Great Circle-stage yang berada di luar."Maaf!? Tetapi sepertinya kau tidak akan bisa mendapatkan kembali Teratai Api Surgawi ini, dia telah menyatu dengan tubuhku. Sekalipun kau membunuhku, kau tidak akan bisa mendapatkannya..." Wang Yibo terlihat tenang, "Bagaimana jika sebagai gantinya aku memberikan kompensasi? Atau anggap saja aku berhutang satu pada mu, ku pastikan dimasa depan aku akan membalas hutan

Melihat Medusa Lily yang mulai menunjukan keseriusan dalam menghadapinya membuat Wang Yibo langsung beralih dari wujud Dragon Slayer menjadi Devil Slayer, kini aura keemasan yang menyelimuti setengah dari tubuhnya berubah menjadi hitam pekat dengan aura jahat yang begitu mencekam.Wu Sha yang melihat hal itu jelas sangat terkejut, "Apa yang sebenarnya terjadi? Kenapa Yibo tiba-tiba diselimuti oleh aura hitam jahat itu? Bukankah sebelumnya diselimuti oleh aura keemasan yang menenangkan?""Ah! Apa Senior pernah mendengar istilah Demon Slayer, God Slayer, Devil Slayer dan Dragon Slayer?" Han Xian balik bertanya.Wu Sha terdiam sejenak sebelum mengangguk pelan, "Aku pernah mendengarnya, karena pendiri Kuil Sembilan Guntur adalah seorang Dragon Slayer...""Wang Yibo tidak hanya seorang Dragon Slayer, tetapi juga Devil Slayer. Bahkan dia memiliki kekuatan God Slayer dan Demon Slayer didalam tubuhnya meski tak bisa berubah wujud menjadi God Slayer atau Demon Slayer...""Maksudmu Yibo berseku