Elisa lanjut bergumam, "Tapi, sekarang mereka lemas terkena efek obat bius. Mungkin formasi ini bisa berefek."Hanya Elisa yang merupakan pemurni energi tidak terlalu terpengaruh. Dia masih bisa bergerak, hanya kaki dan tangannya yang terasa sedikit pegal.Setelah berhasil membentuk formasi, Elisa mencabut tusuk konde giok dari rambutnya. Dia berdiri, lalu perlahan menghampiri kerumunan "penegak keadilan" yang berkumpul di sini.Terdengar suara Heidi di belakang. "Elisa, apa yang ingin kamu lakukan?"Ketua Sekte Mujarab dan anggota lainnya juga memandangi Elisa. Sementara itu, Elisa menyahut, "Guru, kamu tunggu dengan tenang saja. Aku mau membunuh orang ...."Begitu Elisa melontarkan ucapannya, tusuk konde giok di tangannya memancarkan cahaya putih dan seketika berubah menjadi pedang giok. Pedang itu tipis dan panjang, seolah-olah memancarkan cahaya dingin.Asap yang mengepul langsung menutupi sosok Elisa yang ramping. Namun, semua orang bisa mendengar suara teriakan histeris."Ah ...
Read more