Belle memundurkan langkah, tapi punggungnya kini sudah menempel pada pagar besi. Tidak ada jalan keluar, dan tidak ada orang lewat. Dan dia tidak bisa berteriak—Ryder berdiri cukup dekat untuk menutup mulutnya dalam satu gerakan.“Aku tidak mencintaimu,” ucap Belle pelan. “Dan aku tidak akan pernah mau kembali ke masa itu,”Ryder mencondongkan tubuh, menyandarkan satu tangannya di pagar, tepat di samping kepala Belle. Sorot matanya tajam, seperti sedang menelanjangi luka lama yang ingin Belle sembunyikan.“Kau hidup terlalu nyaman sekarang. Bersama pria kaya, tinggal di penthouse. Bahkan memakai cincin berlian di jari. Tapi jangan lupa, Belle… aku tahu siapa dirimu sebelum semua itu,”Belle mencoba tetap tenang. “Kalau kau menyentuhku lagi, Dante tidak akan tinggal diam,”“Ah, jadi itu nama kekasihmu, huh?,” gumam Ryder dengan nada sinis. “Pria yang punya segalanya, tapi tidak tahu masa lalu tunangannya,”“Jangan bawa-bawa dia,”Ryder tersenyum dingin. “Terlambat,”Belle masih berdiri
Terakhir Diperbarui : 2025-06-16 Baca selengkapnya