Pertanyaan dari Juliet membuat Wilson hanya menghela napas, lalu menatap Juliet dalam-dalam. Dia tidak ingin menjawab pertanyaan itu. “Kau baik-baik saja?” Juliet mengangguk pelan, kemudian ia mulai memunguti barang-barang yang berjatuhan. Tapi dalam hatinya, ia juga tak bisa menahan perasaan geli bercampur malu yang menggulung cepat. Dia juga tahu kalau Wilson sengaja tidak memberikan jawaban untuk pertanyaannya. Memang siapa dia? Mau punya pacar atau tidak, itu adalah haknya Wilson. Di sisi lain, Wilson juga tidak bisa menahan senyumnya yang makin merekah. Meskipun situasinya menjadi kacau, entah mengapa kehadiran Juliet membuat apartemennya terasa lebih hidup. Setelah Juliet selesai memunguti pakaiannya, mereka pun duduk di lantai bersama. “Ngomong-ngomong, Kenapa kau bisa mengenal Reiner? Cara mu menyebut namanya, Kalian pasti bukan hanya memiliki hubungan yang biasa, kan?” Ada senyum di bibir Juliet. Tapi, saat mengingat apa yang terjadi di kantor tadi, Juliet
Huling Na-update : 2025-04-24 Magbasa pa