Setelah Gilang pergi, Luis memanggil Torus. Namun setelah memanggil dua kali, yang masuk malah Rizal.Rizal membawa nampan teh, lalu membungkuk memberi salam. "Menjawab Kaisar, Tuan Torus sedang ada urusan, hamba yang datang untuk melayani Kaisar."Luis hanya menggumam pelan. Setelah Rizal menuangkan teh, Luis menyesap sedikit lalu meletakkannya di meja. "Pergilah."Rizal mengangguk dan hendak mundur, tetapi Luis kembali memanggilnya. "Beberapa hari ini, ke mana saja Permaisuri pergi?""Menjawab Kaisar, beberapa hari ini Permaisuri cukup sering keluar. Ke Taman Istana, Istana Harmoni, dan Istana Lotus."Meski Rizal belum benar-benar memahami tabiat Kaisar yang baru ini, dia tahu bahwa Kaisar sangat memanjakan Permaisuri. Karena itu, dia sangat berhati-hati saat menjawab dan tidak berani lalai sedikit pun.Luis mengibaskan tangannya, memberi isyarat agar dia keluar.Lima belas menit kemudian, Torus kembali. Saat dia masih di depan pintu, Rizal sudah menceritakan bahwa Kaisar sempat mema
Baca selengkapnya