Langit malam menghitam, ditelan kabut qi yang berputar-putar seperti pusaran takdir yang kehilangan arah. Di tengah kehancuran dan reruntuhan, Kevin Drakenis berdiri bagai pusat badai yang tenang. Jubahnya tercabik-cabik, darah mengalir dari pelipis dan lengannya, namun mata itu—mata yang pernah menyaksikan kehancuran dan pengkhianatan—masih bersinar, setajam tombak perak yang baru ditempa oleh dewa pandai besi.Langkah-langkah terakhir dari Valkyrie dan pasukan elite yang tersisa menggema di kejauhan, tapi Kevin hanya menatap ke atas, merasakan sesuatu... mendekat.Langit terbelah.Bukan dalam arti metaforis, tapi sungguh—retakan vertikal membelah cakrawala seperti luka lama yang terbuka kembali. Dari dalam celah itu, cahaya biru pekat menyembur ke luar, lalu muncullah sosok tinggi dan tak tergoyahkan, melayang turun perlahan dari puncak Menara Kota Dewa.Arkham Caelestis, Inspektur Jenderal Caelestis—penguasa hukum Kota Dewa. Jubah biru tuanya berkibar, mengalun seperti kabut malam y
Terakhir Diperbarui : 2025-06-22 Baca selengkapnya