Happy Reading*****Sepulang dari rumah mertuanya, Haidar langsung menuju kediaman sang bunda. Senyum Aliyah tampak menyambut kedatangan sang suami. Beberapa menit lalu, Abdul meneleponnya. Mengatakan jika sng suami baru saja sowan ke rumah mereka. "Mas," panggil Aliyah. "Lho, Sayang. Kenapa di luar? Udara hari ini dingin sekali. Ayo masuk," ajak Haidar ketika mengetahui istrinya duduk sendirian di teras rumah."Nggak dingin, kok. Kan, aku sedang berjemur. Mumpung mataharinya bersinar," kata Aliyah dengan bibir terangkat ke atas. "Sini, Mas. Temani aku."Haidar mengangguk, segera duduk di sebelah istrinya. "Bunda ke mana, Sayang?""Pergi ke pasar, Mas," jawab Aliyah. Diam sebentar, dia melirik sang suami dengan manis. "Gimana, Mas. Sudah jauh lebih tenang setelah dari makam Mas Zafran?"Haidar cuma bisa menggelengkan kepalanya. "Al, boleh Mas tanya sesuatu?"Perempuan itu dengan cepat menganggukkan kepala. "Tanya aja, Mas. Ada apa?""Al, andai kamu enggak pernah tahu jika Mas kenal
Last Updated : 2025-05-17 Read more