Aura memejamkan mata, lalu menyelipkan satu tangannya ke dalam kamar mandi. "Nih, ponselmu."Dia berdiri di depan pintu tanpa masuk, tetapi detik berikutnya, pergelangan tangannya tiba-tiba ditangkap dari dalam. Tubuhnya seketika goyah. Kemudian, dia langsung jatuh ke dalam pelukan yang hangat dan basah.Tubuh Jose memang proporsional. Kulitnya tak terlalu putih, tetapi kencang dan berotot. Terutama otot perutnya, terasa kuat dan padat. Sentuhannya luar biasa.Wajah Aura menempel tepat di perut Jose. Kulit hangat itu masih basah, membuat wajahnya ikut terasa lembap. Dia hampir kehilangan keseimbangan dan terjatuh. Saat membuka mata, yang dia lihat adalah sepasang mata milik Jose yang mengandung senyuman.Begitu menunduk, barulah Aura sadar, Jose hanya melilitkan handuk di pinggangnya. Menyadari tatapan menggoda itu, Aura akhirnya tersadar kalau Jose sengaja menggoda dirinya.Aura mendengus pelan, mengerutkan alis, lalu menyerahkan ponsel itu. "Nah."Begitu menunduk, barulah dia melihat
Read more