Entah Floryn sadar atau tidak, tapi Nael bisa mengingat dengan baik. Layar ponselnya kini berisi sebuah foto pernikahan mereka berdua.Nael menarik kedua sudut bibirnya. Jauh di lubuk hatinya, ia merasa sedikit aneh pada dirinya sendiri. Selama hidupnya, Nael tak pernah jatuh cinta pada perempuan. Walau ia pernah menjalin hubungan dengan beberapa perempuan, tapi tak ada satu pun yang dicintainya dengan tulus. Namun, dengan ajaibnya—ia bertemu dengan sosok perempuan yang tiba-tiba bisa meluluhkan hatinya. Tembok yang menjulang tinggi seketika hancur, karena kehadiran Floryn.Sebenarnya, Nael sudah bertemu dengan Floryn saat melayat ke rumah duka. Namun, sepertinya gadis itu tak menyadari keberadaan Nael. Selain itu, beberapa kali Nael mengunjungi toko kue milik Floryn. Saat itu, tujuannya hanya ingin tahu seperti apa perempuan yang ayahnya pilih. Layar ponsel Nael berubah—menunjukkan sebuah nama dalam daftar kontaknya. Ia segera mengangkat panggilan tersebut. “Halo, Flo,” sapanya,
Last Updated : 2025-07-26 Read more