Floryn mematung. Wanita di hadapannya ini begitu tak asing, tapi Floryn tak bisa mengingat dengan cepat.“Kamu Floryn, kan?” tanya Nada memastikan.“I-iya,” jawabnya gagap.Tiba-tiba Grace menghampiri Floryn dengan tatapan sinis. Namun, ia segera mengubah eskpresinya menjadi ramah—menatap Nada.“Bu Nada, ada apa?” tanyanya.Sayangnya, Nada tak menggubris Grace. Matanya masih menatap Floryn lekat-lekat.“Ingat aku? Aku Nada,” ujarnya.Mendengar nama itu, pupil Floryn lagi-lagi melebar. Nama dan wajah yang tak asing. Tidak salah lagi dia adalah Nada, anak dari mendiang Andre Hartanto. Dulu, saat Floryn masih kecil, mendiang ayahnya sering mengunjungi kediaman Andre. Di sana, Floyrn sering bermain dengan Nada.Sama-sama lahir menjadi anak tunggal, membuat hubungan Nada dan Floryn seperti kakak beradik. Namun, saat Andre meninggal, Kevin sudah tidak pernah menghubungi keluarga Hartanto lagi.Floryn menjilat bibirnya yang terasa kering. Matanya melirik pada Grace yang menatapnya tajam. Sor
Terakhir Diperbarui : 2025-06-21 Baca selengkapnya