Di puncak gedung PT Nirwana, sebuah kantor penthouse berkilauan seperti mahkota kaca di atas kota.Ketika Alvaro melangkah masuk ke lift dan menggesek kartu akses hitamnya, sebuah bunyi bel lembut bergema.Beberapa saat kemudian, setiap anggota staf di kantor penthouse menerima peringatan, "Pimpinan sedang dalam perjalanan ke kantor."Dalam sekejap, ketegangan memenuhi udara.Para sekretaris merapikan meja mereka, para eksekutif bergegas ke pintu lift, dan para asisten merapikan pakaian mereka seperti tentara sebelum diinspeksi.Ketika lift terbuka, Alvaro melangkah keluar. Seluruh staf membungkuk."Selamat datang, Tuan Muda."Alvaro menggelengkan kepala. "Lain kali, nonaktifkan sistem pengumuman. Seluruh lantai nggak perlu tahu ke mana aku pergi.""Baik, Pak," jawab mereka serempak, lalu buru-buru kembali ke posisi masing-masing.Kemudian, wanita itu muncul.Nona Merida Veridian. Elegan, percaya diri, matanya berbinar penuh tantangan."Pimpinan, akhirnya kau datang juga," katanya samb
Baca selengkapnya